Latar Belakang

Yesus telah menutup pengajaran-Nya dan mulai pergi dari satu tempat ke tempat lain untuk melakukan pelayanan-Nya. Dalam pelajaran kali ini, kita melihat Yesus memenuhi kebutuhan berbagai individu dan mengambil setiap kesempatan untuk mengajarkan kebenaran-kebenaran yang penting kepada semua orang. Lukas menyoroti perhatian Yesus kepada orang-orang. Di saat yang sama, ia juga mencatat reaksi mereka yang berbeda-beda setelah mendengarkan dan melihat perbuatan Yesus.

Ayat-ayat Kunci

(“Dan Yesus menjawab mereka: “Pergilah, dan katakanlah kepada Yohanes apa yang kamu lihat dan kamu dengar: Orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta menjadi tahir, orang tuli mendengar, orang mati dibangkitkan dan kepada orang miskin diberitakan kabar baik. Dan berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku.”” 7:22-23)

Apakah Anda Tahu...?

1. Tua-tua Yahudi (7:3): orang-orang Yahudi yang disegani di tengah masyarakat, walaupun bukan melulu pemimpin rumah 5/1551
2. Dinar (7:41): Satu dinar bernilai sekitar upah satu hari.

Garis Besar

• Iman Perwira Romawi
  (7:1-10)
• Membangkitkan Anak Seorang Janda
  (7:11-17)
• Yesus dan Yohanes Pembaptis
  (7:18-35)
• Diurapi oleh Perempuan Berdosa
  (7:36-50)

Kata-kata Kunci

"Aku tidak layak", “berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku”, “imanmu telah menyelamatkan engkau”, Aku berkata kepadamu, apa yang kamu lihat dan kamu dengar, banyak/sedikit, bawahan, belas kasihan, berdosa/dosa, berhutang, diampuni, heran, hikmat dibenarkan oleh semua orang yang menerimanya, iman sebesar ini, kasih, memuliakan Allah, mengakui kebenaran Allah, nabi, tergerak

Analisa Umum

Analisa Bagian

• 7:1-10

  1a.	Dengan dasar apakah para tua-tua memohon pertolongan Yesus?         Lihat Jawaban Lihat ayat 4. Sembunyikan Jawaban

• 1b.	Bagaimanakah ini berbeda dengan pendekatan yang dilakukan oleh si perwira?         Lihat Jawaban Walaupun para tua-tua merasa yakin bahwa perwira itu layak menerima pertolongan Yesus, si perwira itu sendiri tidak merasa dirinya layak (6). Sembunyikan Jawaban

• 2.	Bagaimanakah perwira ini menunjukkan imannya yang besar?         Lihat Jawaban (Jawaban ini kosong) Sembunyikan Jawaban

• 3.	Jelaskanlah perkataan perwira itu di ayat 8.         Lihat Jawaban Seperti perintah atasan membawa kuasa, firman Tuhan juga membawa Dengan kata lain, Yesus pasti dapat menyembuhkan hamba itu dengan memberikan perintah tanpa perlu datang ke rumah perwira itu. Sembunyikan Jawaban

• 4.

  Bagaimanakah Yesus menyembuhkan hamba itu? Apakah yang ditunjukkan oleh mujizat ini tentang Yesus? (Ref. 8:13)         Lihat Jawaban Sebagai Allah yang maha kuasa, Tuhan Yesus mampu melakukan segala hal yang mustahil dengan firman- Nya semata-mata, dan kuasa perkataan-Nya tidak terkekang oleh batasan-batasan Sembunyikan Jawaban

• 5.	Apakah yang penting dalam perkataan Yesus di ayat 9?         Lihat Jawaban Kasih Allah juga merangkul bangsa-bangsa lain yang mempunyai iman di dalam Tuhan Yesus. Sembunyikan Jawaban

• 7:11-17

  6.	Catatlah apa yang menggerakkan Anda dari mujizat ini.         Lihat Jawaban Perhatikanlah keadaan perempuan itu yang menyedihkan dan hati, perkataan, dan tindakan Tuhan yang penuh belaskasihan. Sembunyikan Jawaban

• 7.	Bagaimanakah mujizat ini berbeda, dan lebih besar, daripada mujizat-mujizat lain yang telah kita baca?         Lihat Jawaban Ini adalah catatan kebangkitan orang mati pertama di Injil Lukas, dan menunjukkan kuasa Yesus atas Peristiwa ini juga bersaksi tentang Yesus (22). Sembunyikan Jawaban

• 8.	Apakah pengaruh mujizat ini pada orang-orang?         Lihat Jawaban Lihat ayat 16-17. Sembunyikan Jawaban

• 7:18-35

  9.	Di manakah Yohanes pada waktu itu? (ref. 3:19-20)         Lihat Jawaban (Jawaban ini kosong) Sembunyikan Jawaban

• 10.

  Menurut Anda mengapa Yohanes mulai mempertanyakan siapakah Yesus?         Lihat Jawaban Yohanes mungkin mengira bahwa Kristus menurunkan penghakiman-Nya segera setelah Ia datang (Ref. 3:17). Apabila demikian, melihat keadaannya di penjara dan penyelamatan dirinya tampak tidak terjadi mungkin membuatnya mempertanyakan tentang siapakah sesungguhnya Yesus. Sembunyikan Jawaban

• 11.	Apakah maksud jawaban Yesus di ayat 22? (Ref. 35:5-6; 61:1)         Lihat Jawaban Pelayanan penyembuhan dan pemberitaan injil Yesus bersaksi tentang diri-Nya bahwa Ia adalah penggenapan nubuatan tentang Mesias. Sembunyikan Jawaban

• 12.

  Jelaskanlah ayat Bagaimanakah ini berlaku pada diri kita?         Lihat Jawaban Orang-orang yang menaruh pengharapan yang salah pada pekerjaan Kristus dapat merasa “kecewa” ( juga diterjemahkan “jatuh”) ketika Ia tidak memenuhi harapan-harapan ini. Misalnya, sebagian orang mungkin datang kepada Kristus dengan mengharapkan kelimpahan duniawi atau kesehatan, dan mereka kecewa dan pergi ketika keinginan mereka tidak Yesus mengingatkan orang-orang bahwa bukti-bukti menunjukkan bahwa Ia adalah Mesias. Diberkatilah mereka yang menerima-Nya oleh karena kesaksian Allah ketimbang karena pengharapan pribadi mereka sendiri. Sembunyikan Jawaban

• 13.

  Bagaimanakah kita dapat memulihkan iman kita di dalam Kristus ketika keadaan-keadaan yang sulit membuat kita mempertanyakan kasih dan kuasa-Nya?         Lihat Jawaban Renungkanlah kembali pekerjaan Allah dalam hidup Anda dan bagaimana Ia senantiasa setia dalam memegang janji-janji-Nya (seperti ketika Yohanes diminta untuk mengingat kembali pekerjaan-pekerjaan Yesus dan memulihkan imannya). Dengan pembaruan keyakinan dalam kasih dan kuasa Kristus, nantikanlah Allah dengan sabar, yang akan melakukan kehendak- Nya yang baik pada waktu-Nya. Sembunyikan Jawaban

• 14.

  Apakah yang dimaksud Yesus dengan “yang terkecil dalam Kerajaan Allah lebih besar dari padanya”?         Lihat Jawaban Orang-orang yang menerima Injil Yesus Kristus dan datang ke dalam kerajaan Allah memperoleh lebih banyak berkat daripada nabi-nabi di masa lampau, karena mereka dapat melihat dan mendengar apa yang tidak dilihat dan didengar para nabi (Ref. 13:16-17; 1Ptr. 1:10-12). Namun pernyataan Yesus bukan berarti Yohanes atau pun nabi-nabi lain dikecualikan dari kerajaan Allah (Ref. 13:28). Melainkan, ini merupakan rujukan pada zaman baru yang dibuka oleh pelayanan Yesus. Sembunyikan Jawaban

• 15.

  Jelaskanlah reaksi dua kelompok orang di ayat 29 dan 30.         Lihat Jawaban Orang-orang, bahkan para pemungut cukai, “mengakui kebenaran Allah”. Dengan kata lain, mereka memuliakan Allah setelah menerima pelayanan Yohanes dan Sebaliknya orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat menolak pesan yang disampaikan utusan-utusan Allah dan dengan demikian menolak jalan Allah. Sembunyikan Jawaban

• 16.

  Apakah yang digambarkan oleh perumpamaan di ayat 32?         Lihat Jawaban Orang-orang dari angkatan itu tidak menerima pemberitaan Yohanes ataupun Mereka juga tidak menerima kabar baik kerajaan Allah. Sebaliknya, mereka menuduh Yesus sebagai pelahap dan peminum. Apakah itu panggilan Yohanes untuk bertobat ataupun anugerah pengampunan Yesus, orang-orang tetap menolak dan tidak menjawab. Sembunyikan Jawaban

• 17.

  Jelaskanlah ayat 35 menurut konteksnya.         Lihat Jawaban Anak-anak hikmat adalah mereka yang menerima kehendak Allah, seperti orang-orang yang disebutkan di ayat 29. Pengakuan mereka atas pelayanan Yohanes dan Yesus adalah bukti bahwa Yohanes dan Yesus adalah utusan-utusan Allah yang ditugaskan untuk memberitakan jalan hikmat. Sembunyikan Jawaban

• 7:36-50

  18a.	Lukas mencatat perbuatan perempuan itu dengan terinci. Menurut Yesus, apakah yang mendorong perbuatannya?         Lihat Jawaban Kasihnya yang besar, yang berasal dari perasaan hutang budi kepada Tuhan (41-43, 47). Sembunyikan Jawaban

• 18b.

  Berbeda dengan perempuan itu, apakah yang kita ketahui tentang Simon orang Farisi dari pikirannya (39) dan keengganannya (44-47)?         Lihat Jawaban Sikapnya yang cepat menghakimi menunjukkan bahwa ia membenarkan diri sendiri. Ia tidak memikirkan bahwa ia membutuhkan banyak pengampunan, dan akibatnya, ia tidak menunjukkan banyak kasih. Sembunyikan Jawaban

• 19.	Pengajaran penting apakah yang dapat Anda pelajari dari perumpamaan Yesus di ayat 41-42 tentang apakah yang mendorong kita untuk mengasihi Tuhan?         Lihat Jawaban (Jawaban ini kosong) Sembunyikan Jawaban

• 20.	Apakah yang diajarkan oleh perbuatan perempuan itu tentang bagaimana kita mengasihi Tuhan?         Lihat Jawaban Memberikan yang terbaik kepada-Nya; mendekatkan diri kepada-Nya; melayani Dia dengan sepenuh kerendahan hati. Sembunyikan Jawaban

• 21.

  Mengapa dosa-dosa perempuan itu diampuni? Apakah ayat 47 mengajarkan bahwa ia diampuni oleh karena kasihnya kepada Tuhan?         Lihat Jawaban Walaupun di ayat 47 Yesus menghubungkan pengampunan-Nya yang besar pada kasih perempuan itu, ini bukan berarti ia memperoleh pengampunan Tuhan karena Melainkan, imannya-lah yang menyelamatkannya (ayat 50). Kasihnya adalah perbuatan iman dalam kemurahan Tuhan. Rasul Yohanes mengingatkan kita, “Kita mengasihi, karena Allah lebih dahulu mengasihi kita.” (1Yoh. 4:19) Karena itu, dasar pengampunan satu-satunya adalah kasih Tuhan. Dan iman, bukan perbuatan, yang merupakan cara agar kita dapat menerima kasih ini. Sembunyikan Jawaban

• 22.

  Yesus berkata kepada perempuan itu, “Imanmu telah menyelamatkan engkau”. Apakah yang dapat kita pelajari dari cerita ini tentang makna iman?         Lihat Jawaban Iman berarti menyadari bahwa kita membutuhkan pengampunan dan datang kepada Kristus dengan rendah hati untuk menerima belas kasihan-Nya, dengan mengetahui bahwa kita tidak layak menerimanya.   Sembunyikan Jawaban