Latar Belakang

Pelayanan Tuhan di bumi akan segera berakhir. Sekarang tiba waktu bagi-Nya untuk diserahkan ke tangan para pelaku kejahatan. Maka Ia berkata kepada orang-orang yang hendak menangkap- Nya, “inilah saat kamu, dan inilah kuasa kegelapan itu.” (22:53) Para penulis Injil mencatat ketidakadilan yang sangat nyata dalam pengadilan Yesus, penyiksaan yang Ia derita, dan kematian yang Ia lalui. Namun rencana Allah digenapi melalui semuanya itu, dan nama-Nya dimuliakan. Dengan pengorbanan-Nya yang membawa penebusan, Kristus merebut kemenangan mutlak atas kuasa kegelapan.

Ayat-ayat Kunci

(“Mulai sekarang Anak Manusia sudah duduk di sebelah kanan Allah Yang Mahakuasa.” 22:69; “Lalu Yesus berseru dengan suara nyaring: “Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku.” Dan sesudah berkata demikian Ia menyerahkan nyawa-Nya.” 23:46)

Apakah Anda Tahu...?

  1. Mahkamah Agung (22:66): bahasa Yunaninya synedrion, yang merupakan asal kata Sanhedrin (seperti di Versi Berkeley). Sanhedrin adalah mahkamah Yahudi tertinggi di kota Yahudi, yang mempunyai wewenang sipil menurut Hukum Taurat dan wewenang pidana secara terbatas. Anggotanya berjumlah 70- 72 orang yang berasal dari tiga kelompok: para imam kepala, ahli-ahli Taurat, dan para tua-tua (Jensen 100).
  2. Pilatus (23:1): Untuk mendapatkan hukuman mati, mereka harus membawa perkara itu kepada Pilatus, sang gubernur, pemerintah Yudea dan Samaria, 26-36 Masehi (Ref. 3:1)…Rumah Pilatus ada di Kaisarea, tetapi di waktu hari raya itu ia berada di istana Yerusalem.8/86
  3. Kirene (23:26) adalah kota di Libia yang maju, di seberah barat Mesir. 5/1586
  4. Anggur asam (23:36): minuman yang dibawa para prajurit untuk melepas dahaga.
  5. Firdaus (23:43): Di Septuagint (Perjanjian Lama terjemahan Yunani), kata ini menunjukkan sebuah taman (Kej. 2:8-10) atau hutan (Neh. 2:8), tetapi di Perjanjian Baru (digunakan di sini dan di 12:4; Why. 2:7), Firdaus menunjukkan tempat yang indah dan untuk beristirahat di antara kematian dan kebangkitan (Ref. Luk. 16:22; 2Kor. 12:2).5/1586-1587
  6. Tabir Bait Suci (23:45): Tabir yang memisahkan Tempat Kudus dan Tempat Maha Kudus (Kel. 26:31-33).
  7. Memukul-mukul diri (23:48): Pernyataan kesedihan atau rasa bersalah (Ref. 18:13).
  8. Arimatea (23:51): sebuah desa di bukit Efraim, sekitar 32 kilometer barat laut  Yerusalem. 5/1488
  9. Hari persiapan (23:54): Jumat, satu hari sebelum hari Sabat, ketika persiapan dilakukan untuk memegang hari Sabat. 5/1587
  10. Rempah-rempah dan minyak mur (23:56): mempersiapkan jenazah untuk dikubur memerlukan banyak kain dan rempah- Lima puluh kati minyak mur dan gaharu sudah digunakan di sore itu (Yoh. 19:39). Dan lebih banyak lagi dibeli untuk kembalinya para perempuan setelah hari Sabat.5/1587

Garis Besar

Analisa Bagian

  • 22:47-53

    1.

    Ironi apakah yang ditunjukkan dalam pertanyaan Yesus, “Hai Yudas, engkau menyerahkan Anak Manusia dengan ciuman?”?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Ungkapan persahabatan yang erat digunakan untuk menyatakan pengkhianatan.

    Sembunyikan Jawaban

  • 2.

    Jelaskanlah perkataan “inilah saat kamu, dan inilah kuasa kegelapan itu” dengan mengingat kemahakuasaan Allah.

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Walaupun kekuatan jahat dan kegelapan berkuasa, Tuhan Yesus bukanlah korban yang tidak Sebaliknya, Ia taat pada kehendak Allah dan menyerahkan diri-Nya dengan sukarela kepada orang- orang yang ingin menangkap-Nya.

    Sembunyikan Jawaban

  • 3a.

    Menurut Anda mengapa Tuhan menyembuhkan hamba imam kepala?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Tuhan berkata kepada murid yang memotong telinga hamba Imam Besar, “Sudahlah itu,” dan menyembuhkan hamba itu. Jadi penyembuhan itu menunjukkan kepada murid-murid dan orang-orang yang ingin menangkap- Nya bahwa Tuhan tidak bermaksud melawan para pelaku kejahatan atau membalas mereka. Sikap Tuhan yang luar biasa ini sangat berbeda dengan kawanan orang yang bersenjata lengkap (52).

    Sembunyikan Jawaban

  • 3b.

    Tuhan tidak melawan ketika Ia ditangkap. Apakah yang dapat kita pelajari dari hal ini?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    (Jawaban ini kosong)
    Sembunyikan Jawaban

  • 22:54-62

    4.

    Perhatikanlah tindakan-tindakan Petrus di ayat 54-55. Apakah yang dapat kita ketahui?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Ia mengikuti Tuhan dari kejauhan. Ia duduk di antara kerumunan orang. Walaupun ia telah bertekad untuk mengikuti Tuhan sampai mati, Petrus terperangkap dalam rasa takut oleh karena keadaan yang buruk itu.

    Sembunyikan Jawaban

  • 5.

    Pernahkah Anda merasa percaya diri dengan diri Anda tetapi kemudian gagal total ketika diuji?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    (Jawaban ini kosong)
    Sembunyikan Jawaban

  • 6.

    Pernahkah Anda, bagaimana pun caranya, menyangkal Tuhan seperti Petrus?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    (Jawaban ini kosong)
    Sembunyikan Jawaban

  • 7a.

    Apakah yang membuat Petrus sadar dan meratap?Mengapa?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Petrus teringat pada perkataan Tuhan ketika Ia menengok dan memandangnya. Tuhan tidak berkata apa-apa, dan Ia juga tidak marah kepada Petrus. Tetapi pandangan mata-Nya sudah cukup untuk menyadarkan Petrus. Ketika Petrus sibuk dengan melindungi hidupnya dari bahaya, pandangan Tuhan kepadanya mengembalikan perhatian Petrus kembali pada hubungannya dengan Tuhan. Setelah menyadari bahwa ia baru saja menyangkal Tuhan dengan begitu keras, Petrus tentunya merasa sangat menyesal dan kecewa dengan dirinya sendiri.

    Sembunyikan Jawaban

  • 7b.

    Bagaimanakah Tuhan membawa kita kepada pertobatan dengan cara yang sama?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    (Jawaban ini kosong)
    Sembunyikan Jawaban

  • 22:63-65

    8.

    Menurut Anda, mengapa orang-orang memperlakukan Yesus dengan sangat kejam dan hina?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Mereka membenci-Nya karena keadaan-Nya yang menyedihkan dan tanpa perlawanan, yang tampaknya bertolak belakang dengan pengakuan orang-orang bahwa Ia adalah nabi yang besar.

    Sembunyikan Jawaban

  • 22:66-71

    9a.

    Apakah persoalan utama dalam persidangan?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Apakah Yesus adalah Mesias.

    Sembunyikan Jawaban

  • 9b.

    Dari sini, apakah yang dapat kita ketahui tentang pelayanan Yesus? Tentang para imam kepala dan ahli-ahli Taurat?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Pesan di balik pengajaran dan perbuatan Yesus tampak nyata – bahwa Ia adalah Mesias, dan para pemimpin agama sepenuhnya menyadari hal ini. Inilah sebabnya perkara ini menjadi perhatian utama para pemimpin itu. Walaupun begitu, mereka tidak percaya kepada- Nya, dan mereka telah membulatkan hati untuk menghukum mati Yesus.

    Sembunyikan Jawaban

  • 10a.

    Dengan dasar apakah persidangan mendakwa Yesus?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Mereka menganggap pengakuan Yesus sebagai Kristus adalah penghujatan kepada Allah (Mat. 26:65).

    Sembunyikan Jawaban

  • 10b.

    Apakah alasan yang sebenarnya mereka mendakwa Yesus? (Mrk. 15:10)

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    (Jawaban ini kosong)
    Sembunyikan Jawaban

  • 23:1-25

    11.

    Tuduhan-tuduhan palsu apa saja yang dilancarkan para pemimpin Yahudi kepada Yesus?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Lihat ayat 2 dan 5.

    Sembunyikan Jawaban

  • 12a.

    Mengapa      keingintahuan          Herodes       berubah menjadi kebencian?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Berdasarkan laporan-laporan tentang Yesus, Herodes mengira Yesus adalah seorang pembuat mujizat yang penuh kuasa. Tetapi ketika Yesus tidak mengikuti tuntutan-tuntutannya, Herodes mungkin menyimpulkan bahwa Yesus bukanlah nabi besar yang ia kira. Karena itu, keheranan dan keingintahuan Herodes segera berubah menjadi cibiran.

    Sembunyikan Jawaban

  • 12b.

    Bagaimanakah Tuhan Yesus juga “mengecewakan” sebagian orang di masa sekarang?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    (Jawaban ini kosong)
    Sembunyikan Jawaban

  • 13.

    Mengapa Yesus diam di sepanjang persidangan?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Tuhan tidak membalas atau pun mengancam, walaupun Ia dapat dengan mudah membela diri-Nya. Sebaliknya, Ia mempercayakan diri-Nya sepenuhnya ke dalam kehendak Allah (1Ptr. 3:23).

    Sembunyikan Jawaban

  • 23:26-43

    14a.

    Mengapa Tuhan meminta para perempuan untuk tidak meratapi-Nya, namun meratapi mereka dan anak-anak mereka?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Tuhan memperingatkan perempuan-perempuan itu tentang datangnya keruntuhan Yerusalem (Ref. 9:41- 44). Kehancuran itu akan sebegitu dahsyat dan keji sehingga orang-orang Yerusalem meratapi anak-anak mereka dan diri mereka sendiri.

    Sembunyikan Jawaban

  • 14b.

    Jelaskanlah perkataan Yesus di ayat 31.

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Kiasan yang diungkapkan Yesus dan kayu hidup dengan kayu kering adalah sebuah perbandingan penderitaan. Apabila Yesus mengalami kekejaman seperti itu di bawah pemerintahan yang sah, betapa lebih mengerikan bagi orang-orang Yerusalem ketika musuh menghancurkan kota mereka.

    Sembunyikan Jawaban

  • 15.

    Renungkanlah doa Tuhan di ayat Apakah pelajaran yang kita peroleh dari doa ini dalam hal mengampuni?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    1. Pengampunan berasal dari pengertian bahwa pelanggaran itu dilakukan karena tidak tahu – ketidaktahuan akan kasih Allah dan meremehkan beratnya akibat dosa.
    2. Pengampunan sejati mengharuskan kita untuk mendoakan orang yang bersalah kepada kita (Mat. 5:44).
    Sembunyikan Jawaban

  • 16.

    Menurut ayat 35, bagaimanakah orang-orang yang mengejek Yesus salah memahami-Nya?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Walaupun mereka mengetahui pelayanan penyembuhan Yesus, mereka tidak menyadari bahwa pelayanan Yesus pada akhirnya adalah untuk menyelamatkan umat Allah dari dosa melalui kematian penebusan-Nya. Mereka mengira bahwa apabila Yesus adalah Mesias, tidak mungkin Ia mati dengan cara yang mengenaskan seperti Karena itu kematian- Nya di kayu salib tampak bodoh di mata mereka (Ref. 1Kor. 1:18).

    Sembunyikan Jawaban

  • 17.

    Apakah yang dapat kita ketahui tentang penjahat ke-dua dari perkataan-Nya di ayat 40-42?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Ia menyadari dan percaya bahwa Tuhan akan datang sebagai Raja. Ia bertobat dari kesalahan-kesalahannya dan memohon pengampunan Tuhan.

    Sembunyikan Jawaban

  • 18.

    Apakah yang dapat kita ketahui tentang anugerah keselamatan Tuhan dari perkataan-Nya kepada penjahat itu?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Allah siap mengampuni dan menyelamatkan orang berdosa yang bertobat, betapa pun beratnya dosa- dosa yang pernah ia Anugerah pengampunan yang luar biasa itu adalah inti Injil Lukas (7:36-50, 15:1- 31, 19:1-10).

    Sembunyikan Jawaban

  • 23:44-49

    19.

    Apakah arti penting tabir yang terbelah dua? (Ibr. 9:1-28)

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Terbelahnya tabir Bait Suci dari atas ke bawah adalah perlambangan perdamaian antara Allah dengan Karena penebusan Kristus, sekarang kita datang kepada Allah secara langsung, tanpa perantaraan imam-imam (Ibr. 4:16, 6:19, 10:19-22).

    Sembunyikan Jawaban

  • 20.

    Apakah yang kita ketahui tentang kematian Tuhan dari perkataan kepala pasukan di ayat 47?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Doa dan perkataan Tuhan di kayu salib dan juga kejadian-kejadian ajaib yang terjadi di dalam peristiwa penyaliban menunjukkan bahwa Yesus bukanlah orang biasa, tetapi Anak Allah (Ref. 27:54). Bahkan perwira tentara Romawi, yang bukan orang Yahudi, pun menyadari kesimpulan ini dengan melihat apa yang terjadi. Jadi melalui kematian-Nya, Tuhan Yesus membawa kemuliaan bagi Allah.

    Sembunyikan Jawaban

  • 21.

    Apakah makna kematian Tuhan bagi Anda?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    (Jawaban ini kosong)
    Sembunyikan Jawaban

  • 23:50-56

    22.

    Pelajaran apakah yang kita peroleh dari murid-murid perempuan?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Mereka tidak meninggalkan Tuhan walaupun Ia mati, tetapi terus mengikuti dan melayani Dia hingga akhir. Mereka melakukan itu oleh karena rasa terima kasih mereka kepada Tuhan. Kita juga harus meneladani hal ini dalam kasih kita kepada Tuhan, walaupun di saat- saat tampaknya melayani Dia tidak menghasilkan apa- apa.

    Sembunyikan Jawaban