Latar Belakang

Bagian pertama pelatihan murid-murid melibatkan ajaran- ajaran lisan sehingga murid-murid memahami hasil firman Allah berdasarkan pada sikap manusia kepada pesan Injil. Bagian ayat ini berpusat pada bagian kedua pelatihan khusus ini: mengalami dan menyaksikan kuasa Kristus. Di dalam empat mujizat yang tercatat yang akan kita pelajari pada bagian ini, murid-murid melihat dari dekat kuasa Tuhan yang besar dan mendapatkan pengetahuan lebih lanjut tentang Kristus. Ketika mempelajari mujizat-mujizat ini, perhatikanlah juga peran penting iman sebagai jawaban kasih karunia Allah.

Ayat-ayat Kunci

(“Lalu kata-Nya kepada mereka: “Di manakah kepercayaanmu?” Maka takutlah mereka dan heran, lalu berkata seorang kepada yang lain: “Siapa gerangan orang ini, sehingga Ia memberi perintah kepada angin dan air dan mereka taat kepada-Nya?”” 8:25)

Apakah Anda Tahu...?

  1. Taufan (8:23): Letak danau di dalam Celah Yordan di bawah permukaan laut dengan pegunungan tinggi ke arah timur dan barat membentuk kondisi yang alami untuk terjadinya badai. Udara dingin berkumpul dari ketinggian pegunungan ke turunan yang curam dengan kekuatan yang besar, sehingga mengakibatkan erupsi danau yang Badai seperti ini tidak jarang terjadi dan sangat berbahaya bagi perahu-perahu kecil. 6, vol. 2/646
  2. Tanah orang Gerasa (8:26): daerah sekitar Kota Gadara, 9,6 km di tenggara Danau Markus dan Lukas menyebutkan daerah itu dengan ibukotanya, Gerasa, yang ada di sekitar 56 km sebelah tenggara danau. 5/1454
  3. Jurang maut (8:31): Kata asalnya mempunyai sejarah panjang berbagai macam makna, seperti kekacauan purba dan juga penjara dan tempat tinggal mahluk-mahluk 3/913
  4. Kepala rumah ibadat (8:41): bertugas melaksanakan ibadah, memilih peserta dan menjaga ketertiban.5/1555 Sebagai kepala rumah ibadah, Yairus merupakan orang penting di tengah masyarakat.

Garis Besar

  • Menenangkan Badai
  • Menyembuhkan Orang yang Kerasukan Setan
  • Menyembuhkan Perempuan yang Pendarahan, Membangkitkan Anak Perempuan Yairus

Analisa Umum

  • 1.

    Dalam empat mujizat di pasal ini, dunia atau kuasa apa saja Yesus berkuasa?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Alam, setan-setan, sakit penyakit, kematian.

    Sembunyikan Jawaban

Analisa Bagian

  • 8:22-25

    1.

    Pelajaran-pelajaran apakah yang disampaikan Tuhan kepada murid-murid melalui mujizat ini?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    1. Ia adalah Pencipta dan Tuhan atas langit dan bumi (25b).
    2. Murid-murid harus belajar untuk percaya kepada- Nya melalui iman, bahkan dalam keadaan-keadaan sulit (25a).
    Sembunyikan Jawaban

  • 2.

    Ketika “taufan” tiba-tiba menimpa hidup Anda dan membahayakan Anda, bagaimanakah Anda menjalankan iman?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    (Jawaban ini kosong)
    Sembunyikan Jawaban

  • 8:26-39

    3.

    Catatlah keadaan menyedihkan orang yang kerasukan

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    (Jawaban ini kosong)
    Sembunyikan Jawaban

  • 4.

    Dalam hidup Anda, pernahkah Anda mengalami pengalaman serupa, ketika Anda dibebaskan oleh kuasa Yesus yang membawa pembaruan? Catatlah pengalaman Anda.

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    (Jawaban ini kosong)
    Sembunyikan Jawaban

  • 5a.

    Apakah reaksi orang-orang?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    (Jawaban ini kosong)
    Sembunyikan Jawaban

  • 5b.

    Mengapa mereka meminta Yesus pergi?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Mereka tersandera oleh ketakutan (35, 37). Seperti Simon Petrus yang meminta agar Tuhan pergi daripadanya (Ref. 5:8), orang-orang merasa sangat takut melihat kuasa ajaib Kristus. Namun tidak seperti Simon ataupun murid-murid (8:22-25), rasa takut itu tidak membawa mereka untuk mengenal Kristus. Bukannya bersukacita atas kesembuhan orang yang kerasukan setan dan percaya kepada Yesus, mereka malah mengusir Yesus, karena takut apabila kuasa Yesus menyebabkan lebih banyak kerugian.

    Sembunyikan Jawaban

  • 6.

    Apakah pengajaran di balik perkataan Yesus kepada orang itu (39) tentang bagaimana menjadi saksi Tuhan?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Bersaksi bagi Tuhan tidak memerlukan kemampuan menginjil yang cakap. Kita dapat sekadar memberitahukan orang lain tentang pengalaman pribadi dalam anugerah dan kuasa Allah.

    Sembunyikan Jawaban

  • 8:40-56

    7a.

    Perhatikanlah orang-orang banyak yang berhimpitan dan jamahan perempuan itu. Mengapa kuasa Yesus hanya sampai kepada perempuan itu?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Yang membedakan adalah iman (48).

    Sembunyikan Jawaban

  • 7b.

    Hari ini, apakah Anda merupakan bagian dari kumpulan orang-orang yang mengerumuni dan menghimpit Tuhan, atau apakah Anda sungguh-sungguh menjamah-Nya? Dengan kata lain, apakah Anda hanya sekadar tampak mengikuti Tuhan dekat-dekat, atau apakah Anda mengalami kuasa-Nya dalam hidup Anda? Bagaimanakah Anda dapat mengalami Dia secara pribadi?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    (Jawaban ini kosong)
    Sembunyikan Jawaban

  • 8.

    Mengapa Yesus mendesak agar perempuan itu menyebutkan  dirinya? Pelajaran apakah yang dapat kita ambil dari hal ini?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Yesus mendorong perempuan itu menyatakan dirinya agar ia dapat menyatakan kuasa Allah kepada orang- orang demi kemuliaan Allah (47). Kemungkinan alasan lainnya, Yesus ingin agar ia datang untuk menemui- Nya dan mengenal-Nya muka dengan muka, sehingga menerima berkat-berkat-Nya (48). Yesus bukanlah sumber kuasa besar yang tidak berperasaan. Siapa pun yang telah mengalami kuasa-Nya harus datang untuk mengenal Juruselamatnya secara pribadi dan menyatakan anugerah-Nya kepada orang-orang lain demi kemuliaan Allah.

    Sembunyikan Jawaban

  • 9a.

    Renungkanlah  keputus-asaan  Yairus  (41).  Dalam jalannya peristiwa itu, bagaimanakah iman Yairus diuji?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    1. Penundaan karena menyembuhkan dan berbicara dengan perempuan yang disembuhkan (43-48).
    2. Laporan bahwa anak perempuannya telah mati (49).
    3. Olok-olok orang pada janji Yesus (53).
    Sembunyikan Jawaban

  • 9b.

    Bagaimanakah Yesus menguatkan imannya?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Lihat ayat 50 dan 52.

    Sembunyikan Jawaban

  • 10.

    Pernahkah Anda berada dalam situasi ketika Tuhan menyelamatkan Anda dari keadaan yang tidak berpengharapan? Bagaimanakah pengalaman ini menguji dan menguatkan iman Anda?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    (Jawaban ini kosong)
    Sembunyikan Jawaban