Latar Belakang

Di bagian ayat sebelumnya, Paulus mendorong jemaat untuk menjauhi percabulan dan bertambah dalam kasih. Sekarang ia meneruskan nasihatnya dan beralih pada perihal pengharapan. Kedatangan Tuhan harus senantiasa direnungkan oleh orang percaya, karena inilah tujuan akhir keselamatan kita. Mengharapkan kembalinya Tuhan juga mempunyai andil dalam keseharian hidup orang Kristen. Pengharapan ini membawakan ketenteraman pada orang-orang yang berduka dan membutuhkan hidup yang penuh kesadaran.

Ayat-ayat Kunci

(4:16-17)

Apakah Anda Tahu...?

  1. “Penghulu malaikat” (4:16): Mikhael adalah satu-satunya malaikat yang disebut penghulu malaikat di Alkitab.
  2. “Zaman dan masa” (5:1) “adalah istilah umum untuk menunjukkan masa akhir dari dua sudut pandang. Sudut pandang pertama lebih menunjukkan hari-hari tertentu ketika nubuat itu digenapi. Yang kedua, walaupun juga memberi petunjuk tentang waktu, tetapi juga memberi perhatian pada sifat masa-masa itu, seperti tanda-tanda apa yang akan menyertai peristiwa yang akan datang” [ref] (ref. Kis. 1:7, 3:19-21).
  3. “Hari Tuhan” (5:2): Ini adalah istilah Alkitab yang menunjukkan masa depan ketika Allah mencurahkan murka-Nya dan mengadakan penghakiman (ref. Yes. 3:16-24, 13:6-11; Yer. 30:7, 46:10; Yeh. 30:1-4; Yoe. 2:1-32; Amo. 5:18-20; Oba. 15-18; Zef. 1:7-18, 2:1-3; Zak. 14:1-21; Mal. 4:5; 1Tes. 1:10, 2:16, 5:9; 2Ptr. 3:10).
  4. “Tidak” (5:3): Di bahasa asli Yunaninya merupakan kata negatif ganda yang empati, yang digunakan Paulus hanya empat kali dalam seluruh karya tulisnya. [ref]
  5. “Anak-anak” (5:5): Dalam bahasa Semitik (seperti Ibrani), anak- anak suatu sifat berarti bercirikan sifat itu. [ref]

Garis Besar

  • Tentang Mereka yang Tertidur
  • Kedatangan Hari Tuhan
  • Hidup dalam Pengharapan atas Hari Tuhan

Analisa Umum

Analisa Bagian

  • 4:13-18

    1.

    Apakah tujuan Paulus menulis alinea ini?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Ia ingin memberitahukan jemaat tentang mereka yang tertidur (NKJV 4:13: those who have fallen asleep) agar mereka tidak bersedih seperti orang-orang yang tidak berpengharapan (1).

    Sembunyikan Jawaban

  • 2.

    Bagaimanakah orang-orang yang tidak berpengharapan melihat kematian? Perasaan apakah yang dirasakan dari pandangan seperti itu?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Mereka yang percaya bahwa kematian adalah akhir segala keberadaan akan mengira bahwa mereka akan selamanya terpisah dari orang-orang yang mereka kasihi dan akan meratap dalam keputusasaan. Mereka yang percaya bahwa orang mati memasuki dunia yang tidak diketahui dapat terperangkap dalam ketakutan dan mengasihani orang yang mati, tanpa mengetahui keadaan orang yang mereka kasihi.

    Sembunyikan Jawaban

  • 3.

    Dengan apakah Paulus menyebut orang percaya yang telah mati dalam Kristus? Mengapa?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Ia menyebut orang-orang yang telah mati dalam Kristus sebagai yang tidur dalam Yesus (13-15). Walaupun secara jasmani mereka telah mati, kematian ini bersifat sementara. Tidak seperti orang-orang yang tidak diselamatkan yang akan menerima kematian kedua, orang-orang percaya tidak mengalami kematian rohani (Why. 20:6, 14-15). Bahkan di saat sekarang pun, orang percaya yang jasmaninya telah mati, sedang bersama- sama dengan Tuhan dalam roh. Pada hari terakhir mereka akan dibangkitkan kembali untuk menerima kehidupan kekal (Yoh. 5:28-29; Rm. 6:5; 1Kor. 15:22).

    Sembunyikan Jawaban

  • 4.

    Catatlah apa yang diajarkan bagian ayat ini tentang apa yang akan terjadi pada orang-orang yang tidur dalam Kristus.

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Allah akan membawa mereka bersama dengan Yesus (14). Ketika Tuhan turun dari surga, mereka akan dibangkitkan terlebih dahulu (16). Mereka akan berkumpul di awan-awan untuk bertemu dengan Tuhan (17).

    Sembunyikan Jawaban

  • 5.

    Apakah yang akan terjadi pada orang-orang percaya yang masih hidup ketika Tuhan turun dari surga?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Mereka akan bertemu dengan orang-orang yang telah tidur dalam Kristus untuk menyambut Tuhan di udara (17). Alkitab juga memberitahukan kita bahwa pada sangkakala terakhir, orang-orang percaya yang masih hidup akan berubah dan mengenakan tubuh yang tidak akan musnah (1Kor. 15:50-53).

    Sembunyikan Jawaban

  • 6.

    Dari manakah kita dapat memastikan bahwa yang mati dalam Kristus akan bangkit?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Kita yakin bahwa kita akan dibangkitkan karena kita mengetahui bahwa Yesus telah mati dan bangkit (14; 1Kor. 6:14, 15:12, 13; 2Kor. 4:14) – sebuah fakta sejarah yang telah dipastikan oleh ratusan saksi mata (1Kor. 15:3-8) dan tidak dapat disangkal oleh musuh-musuh Kristus. Hari ini, Roh yang telah membangkitkan Yesus Kristus dari kematian juga hidup dalam diri kita (Rm. 8:11), menjamin kebangkitan kita di hari Tuhan (2Kor. 5:4-5).

    Sembunyikan Jawaban

  • 7.

    Bagian ayat ini menunjukkan secara rinci peristiwa turunnya Tuhan. Bagaimanakah Paulus dapat mengetahui peristiwa- peristiwa masa depan ini?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Apa yang ditulis Paulus di sini adalah perkataan Tuhan sendiri (15). Sangat mungkin Tuhan telah memberitahukan rincian kedatangan-Nya kepada Paulus secara pribadi atau kepada jemaat-jemaat lain di gereja.

    Sembunyikan Jawaban

  • 8.

    Paulus menasihati jemaat untuk saling menghibur dengan kata-kata ini. Aspek apakah dalam bagian ayat ini yang menghibur bagi Anda?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    (Jawaban ini kosong)
    Sembunyikan Jawaban

  • 5:1-11

    9.

    Dalam hal apakah kedatangan hari Tuhan serupa dengan kedatangan pencuri di malam hari?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Seperti pencuri yang datang dengan tidak terduga, begitu juga hari Tuhan (Mat. 24:43-44; Luk. 12:39-40; Why. 16:15).

    Sembunyikan Jawaban

  • 10.

    Perbedaan apakah yang ditunjukkan Paulus di sini?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Malam dengan siang (2, 5, 7, 8); damai dan aman dengan kebinasaan (3); gelap dengan terang (4, 5); kehancuran dan murka dengan keselamatan (3, 9); tidur dan mabuk dengan berjaga-jaga dan bangun (6- 8); mati dengan hidup (10).

    Sembunyikan Jawaban

  • 11.

    Apakah ciri-ciri mereka yang berasal dari malam?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Mereka yang terlena dan menipu diri sendiri (3). Mereka hidup dalam gelap, tertidur, dan mabuk (4-7). Gelap, tidur, dan mabuk di sini harus ditafsirkan secara rohani yang berarti perilaku yang tidak saleh, hati yang keras, terbuai dalam kenikmatan, dan iman yang palsu dan tidak maju-maju (Rm. 13:11-14; Ef. 4:17-19, 5:8-14; Why. 3:1-3).

    Sembunyikan Jawaban

  • 12.

    Menurut Paulus, apakah artinya sadar?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Bangun berarti mengenakan baju zirah iman dan kasih dan berketopong pengharapan keselamatan (8). Untuk tetap sadar secara rohani, kita harus memeriksa iman kita di dalam Tuhan Yesus, menjalankan iman kita dengan perbuatan kasih, dan menantikan keselamatan yang akan Tuhan bawakan kepada kita ketika Ia datang. Dengan zirah dan ketopong ini, kita dapat berjaga-jaga terhadap kekuatan kegelapan.

    Sembunyikan Jawaban

  • 13a.

    Bagaimanakah ayat 10 menjelaskan keselamatan seperti yang disebutkan di ayat 8 dan 9?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Keselamatan berarti hidup bersama Tuhan, apakah kita masih hidup atau telah mati. Keselamatan ini dimungkinkan oleh kematian Tuhan Yesus demi kita (10).

    Sembunyikan Jawaban

  • 13b.

    Apakah maksudnya kita hidup bersama dengan Tuhan, baik berjaga-jaga atau tidur (10)?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Sebagai orang percaya, kita mempunyai hidup baru bersama Dia di dalam Allah (2Kor. 5:17; Kol. 2:11-12, 3:3-4). Melalui iman dalam Tuhan Yesus Kristus, kita telah diluputkan dari maut (Yoh. 5:24). Maut tidak lagi dapat memisahkan kita dari Kristus. Dalam hidup yang sekarang, kita mempunyai hidup Yesus Kristus dalam diri kita. Ketika kita mati, kita akan meninggalkan tubuh ini untuk ikut bersama Tuhan. Suatu hari, kita akan bertemu dengan Tuhan dan hidup bersama-Nya untuk selamanya.

    Sembunyikan Jawaban

  • 14.

    Apakah pentingnya persekutuan Kristiani sehubungan dengan kedatangan Tuhan?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Seperti Paulus menasihati jemaat Tesalonika, kita juga harus senantiasa menghibur dan mengajar orang lain dalam hal kedatangan Tuhan dan pengharapan atas hari Tuhan (4:18, 5:11). Karena kedatangan Tuhan sudah dekat, kita harus giat bertemu dalam persekutuan untuk saling mendorong dan menasihati agar kita tidak meninggalkan iman (Ibr. 3:12-14, 10:25).

    Sembunyikan Jawaban