Latar Belakang

Di hari-hari terakhir pelayanan Yesus di bumi, Ia memusatkan perhatian-Nya untuk mempersiapkan murid-murid-Nya pada hal- hal yang akan datang. Perhatikanlah tanda-tandanya, kata Yesus. Akan ada malapetaka dan kristus-kristus dan nabi-nabi palsu. Yesus berjanji bahwa Ia akan datang kembali. Hamba Allah harus tetap setia hingga hari itu tiba.

Ayat-ayat Kunci

(“Demikian juga, jika kamu lihat hal-hal itu terjadi, ketahuilah bahwa waktunya sudah dekat, sudah di ambang pintu. Hati-hatilah dan berjaga-jagalah! Sebab kamu tidak tahu bilamanakah waktunya tiba.” 13:29, 33)

Apakah Anda Tahu...?

  1. Bait Allah (13:1): Bagian dari pembangunan kembali Yerusalem oleh Herodes Agung, dan merupakan keajaiban arsitektur. Peron yang sangat besar dibangun di atas tebing curam untuk memperluas landasan menjadi 300×457 meter.3/167 Peron ini ditopang tembok penyangga yang dibuat dari batu-batu Di atas peron, berdiri bangunan Bait Allah, serambi, dan halaman yang dikelilingi pilar-pilar yang indah. Bait itu sendiri tidak sepenuhnya selesai sampai tahun 64 Masehi, yang dibangun dengan batu-batu berbalur putih (sebagian batu ada yang mencapai panjang 14 meter, tinggi 5 meter, dan lebarnya 7 meter)7/1517 dan dihias dengan emas.
  2. “Tidak satu batupun akan dibiarkan terletak di atas batu yang lain” (13:2): Nubuat Yesus ini digenapi secara harfiah di tahun 70 Masehi, ketika Titus menghancurkan Yerusalem dan bangunan- bangunan Bait Allah seluruhnya. Batu-batu dipecah-pecahkan untuk mengambil emas yang meleleh ketika Bait Allah dibakar. 7/1474
  3. Bukit Zaitun (13:3): Perbukitan di timur Yerusalem yang berjejer dari utara ke Di masa Yesus, bukit ini penuh dengan pohon zaitun, tetapi kemudian dijadikan tandus.5/907Bukit tertinggi mencapai 1040 meter di atas permukaan laut, sehingga menyajikan pemandangan kota dan Bait Allah yang indah. 7/1513
  4. Penderitaan (13:8): Alkitab NIV menerjemahkan ungkapan ini sebagai “birth pains – sakit bersalin”, yang merupakan analogi umum di masa itu untuk menunjukkan Tuhan menyatakan kuasa-Nya dan menggenapi keadilan-Nya (Ref. 5:1-3; Yes. 13:6-11; Why. 12:1-2).
  5. Majelis agama (13:9): Sistem peradilan Yahudi terdiri dari mahkamah agama (lembaga tertinggi) dan majelis-majelis yang lebih rendah, di antaranya ada dua di Yerusalem dan satu di setiap kota di 4/258 Setiap majelis terdiri dari tua-tua Yahudi, dan mempunyai kekuasaan hukum dan agama untuk menghakimi perkara-perkara setempat. 10/1501
  6. “Dipukul di rumah ibadat” (13:9): Rumah-rumah ibadah tidak hanya digunakan untuk beribadah dan mengajar, tetapi juga sebagai penjara sebelum pengadilan.7/1581 Kadang-kadang orang Yahudi mencambuk tahanan hingga 40 9/571 Namun Yesus mengalami cambukan yang jauh lebih berat di tangan tentara Romawi (Ref. Pelajaran 23, Tahukah Anda 8).
  7. “Pembinasa keji” (13:14): Yesus merujuk pada nubuat Daniel (Mat. 24:15) bahwa Bait Allah akan dinajiskan (Dan. 9:27, 12:11). Hal ini digenapi ketika Bait Allah dihancurkan di tahun 70 Nubuat ini juga menunjukkan bangkitnya antikris di masa depan (Ref. Mrk. 13:5, 6; 1Yoh. 2:18, 4:3).
  8. Peranginan di atas rumah (13:15): Orang-orang sering bersantai di atas atap rumah yang rata, ketika cuacanya sejuk dan indah (Ref. Pelajaran 4, Tahukah Anda 1).9/501
  9. Pakaian (13:16): NKJV: “cloak – jubah”, pakaian luar yang melindungi dari udara malam yang dingin. 3/170. Peringatan Yesus di ayat ini mengulangi perintah-Nya kepada dua belas murid (Ref. Mrk. 6:9).
  10. Empat penjuru bumi (13:27): Merujuk pada perbatasan dunia secara fisik, seringkali dalam konteks menjelaskan pekerjaan Tuhan yang penuh kuasa (Ref. 37:9; Dan. 11:4; Zak. 2:6; Why. 7:1).

Garis Besar

  • Tanda-tanda yang menunjukkan akhir zaman
  • Mesias-mesias dan nabi-nabi palsu
  • Kedatangan Yesus yang kedua kali
  • Berjaga dan berdoa
  • Pelajaran dari pohon ara
  • Sudah diambang pintu
  • Tidak ada orang yang mengetahui kapan waktunya

Analisa Umum

  • 1.

    Bagaimanakah Anda mengetahui berita-berita terkini di dunia? Bagaimanakah pengetahuan ini menguntungkan iman Anda?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    (Jawaban ini kosong)
    Sembunyikan Jawaban

  • 2.

    Apakah sikap yang tepat dalam menafsirkan tanda-tanda akhir zaman?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Kita harus waspada dengan apa yang terjadi di sekitar Tanda-tanda perang, bencana, gempa bumi, dan penderitaan (yang Yesus nubuatkan) mengingatkan kita bahwa Tuhan Yesus akan segera datang. Begitu juga, nubuat-nubuat dalam Kitab Wahyu memberikan kesan genting dan pengharapan. Namun kita tidak boleh terjerat pada tafsiran dan waktu peristiwa tertentu. Walaupun Yesus memberitahukan tanda-tandanya, Ia menekankan bahwa tidak ada orang yang mengetahui kapankah Ia akan kembali.

    Sembunyikan Jawaban

Analisa Bagian

  • 13:1-20

    1.

    Apakah dua pertanyaan murid-murid (4)? Bagi mereka, pertanyaan manakah yang lebih penting? Manakah pertanyaan yang lebih dahulu dijawab Yesus? Bagi Yesus, apakah pertanyaan yang lebih penting?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    “Bilamanakah itu akan terjadi?” “Apakah tandanya, kalau semuanya itu akan sampai kepada kesudahannya?”

    Yesus menjawab pertanyaan kedua terlebih dahulu dengan memberikan penjelasan terinci. Ia tidak menjawab pertanyaan “kapan” sampai pada penghujung penjelasan-Nya (28-37). Tidak ada orang yang mengetahui kapan hal-hal ini akan terjadi. Waktunya tidaklah penting. Yang penting adalah kita menyadari tanda-tanda ini dan agar kita berjaga-jaga dan berdoa.

    Sembunyikan Jawaban

  • 2.

    Tanyakanlah seorang ibu tentang pengalaman sakit saat Mengapa Yesus membandingkan tanda-tanda zaman dengan sakit bersalin (8)? (AYT 2018: “…Ini hanyalah permulaan dari rasa sakit melahirkan.” – “birth-pains” – NIV)

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Apabila Anda membandingkan pengalaman ibu-ibu yang melahirkan, Anda akan menemukan rasa sakit bersalin dan frekuensi yang sangat Beberapa ibu merasa sakit dan dengan segera bersalin. Ada yang merasakan kontraksi awal dan masih mempunyai waktu untuk bersiap-siap pergi ke rumah sakit. Ada yang tidak merasa apa-apa (setidaknya di awal). Tetapi yang umumnya mereka rasakan adalah pada akhirnya mereka semua merasakan sangat kesakitan (apabila mereka menolak tindakan epidural – anestesi) saat bayi mereka lahir. Seperti inilah akhir zaman dan kedatangan kerajaan Allah (Im. 12:1-5).

    Penderitaan, sama seperti sakit bersalin, akan datang tanpa peringatan (1Tes. 5:1-3). Yesus juga menggunakan sakit bersalin sebagai kiasan tentang penderitaan yang akan datang (Yoh. 16:20-22). Sakit bersalin terjadi dalam tahapan yang beruntun, yang akan bertambah hebat, yang mungkin menunjukkan bahwa tanda-tanda ini akan tampak semakin sering, dan penderitaan akan bertambah-tambah sebelum Yesus datang kembali. Di satu waktu, segalanya tampak baik- baik saja. Bait Allah berdiri dengan megah di tengah kota, dan orang-orang lalu lalang dan pergi, bekerja, dan beristirahat. Waktu berikutnya, terjadi keributan hebat, sehingga orang- orang tidak sempat bersiap-siap. Ini adalah sesuatu yang akan terjadi. Namun tidak ada satu pun tanda yang dengan pasti dapat menunjukkan apakah Yesus datang besok, atau minggu depan, atau tahun depan.

    Sembunyikan Jawaban

  • 3.

    Tuliskanlah urutan tanda-tanda yang dicatat di ayat 5-23. Tuliskanlah bagaimana tanda itu telah terjadi atau sedang terjadi, atau apabila belum, bagaimanakah tanda itu akan

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Mesias-mesias dan nabi-nabi palsu (6, 21-22)

    Perang dan kabar-kabar tentang perang (6, 7, 8)

    Gempa bumi (8)

    Bencana kelaparan (8)

    Murid-murid dihakimi dan dipukul (11)

    Injil diberitakan kepada seluruh bangsa (10)

    Roh Kudus berbicara melalui murid-murid (11)

    Murid-murid diserahkan dan dibenci (12-13)

    Munculnya “pembinasa keji” (14-20)

    Sembunyikan Jawaban

  • 4.

    Jelaskanlah ayat 12. Mengapa sanak keluarga akan saling menyerahkan?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Pernyataan Yesus harus dibaca dalam konteks ayat 9-13. Ia sedang menjelaskan apa yang harus terjadi sebelum Injil diberitakan ke seluruh bangsa. Karena memberitakan Injil, murid-murid akan ditangkap, diadili, dan dipukul. Demi Yesus, kita akan dibenci oleh orang-orang yang menolak-Nya, termasuk oleh keluarga kita sendiri (Mat. 10:36). Tetapi Roh Kudus akan menyertai kita (Mrk. 13:11, 16:13). Nubuat Yesus terbukti dalam sejarah gereja dan dalam kesaksian banyak jemaat yang sanak keluarganya tidak percaya kepada Yesus.

    Sembunyikan Jawaban

  • 5.

    Sebagai pembaca, bagaimanakah kita menafsirkan “Pembinasa keji” (14)?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Ungkapan “para pembaca hendaklah memperhatikannya” menekankan bahwa kita harus menafsirkan apa yang kita lihat dengan tepat. Selain adanya mesias-mesias dan nabi- nabi palsu, akan ada pula tanda-tanda palsu yang dapat mengelabui Kita harus berdoa memohon hikmat rohani untuk mengenali pembinasa keji saat ia sungguh-sungguh muncul dan tidak terkecoh oleh tipu dayanya.

    Sembunyikan Jawaban

  • 6a.

    Bagaimanakah penjelasan di ayat 14-17 memberikan bobot pada peringatan Yesus?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Hal ini memberikan kesan bahaya dan Penderitaan akan datang di saat yang tidak terduga; saat orang-orang sedang melakukan rutinitas sehari-hari mereka. Hal itu akan sedemikian genting sehingga tindakan terbaik adalah meninggalkan segala-galanya dan melarikan diri.

    Sembunyikan Jawaban

  • 6b.

    Apakah maksud “melarikan diri ke pegunungan” (14)?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Yesus memperingatkan kita untuk meninggalkan segalanya dan melarikan diri. Inilah sebabnya ibu-ibu yang sedang hamil dan yang menyusui akan lebih menderita, karena mereka membawa beban yang lebih besar. Yesus mengajarkan kita untuk tidak mengasihi dunia (Mrk. 13:15-16; 1Tim. 6:6-10). Kita harus siap sedia meninggalkan segala milik kita dan mencari perlindungan di dalam Tuhan.

    Sembunyikan Jawaban

  • 7.

    Bagaimanakah kita   mempersiapkan    diri    menghadapi penderitaan yang akan datang?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Janganlah kita menyusahkan hati dengan memikirkan kapan hal-hal ini akan Tetapi berjaga-jagalah dan berdoalah (33), tunaikanlah tugas-tugas yang Allah berikan kepada kita (34), dan tetaplah setia kepada Tuhan (13, Why. 3:10). Allah akan memberikan hikmat kepada kita untuk mengenali tanda- tanda ini dan mengetahui apa yang harus kita lakukan saat hal-hal ini terjadi.

    Sembunyikan Jawaban

  • 13:21-23

    8a.

    Berikanlah contoh-contoh kristus palsu dan nabi palsu.

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Mereka tampak seperti Mesias/Kristus, tetapi menyampaikan perkataan Iblis (2Kor. 11:13-14; Why. 13:11). Berbagai ajaran palsu telah muncul sejak berdirinya gereja para rasul. Beberapa mengajarkan bahwa satu-satunya cara kita diselamatkan adalah dengan menjalankan hidup seperti petapa (Kol. 2:20- 23). Beberapa mengajarkan bahwa kebangkitan orang mati tidak ada (1Kor. 15:12). Sebagian memberitakan Yesus yang lain dan Injil yang berbeda (2Kor. 11:4; Gal. 1:6-9; 1Yoh. 2:22).

    Beberapa bahkan melakukan tanda dan mujizat (22).

    Sembunyikan Jawaban

  • 8b.

    Bagaimanakah kristus dan nabi palsu mengelabui?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Mengaku bahwa mereka adalah Mesias (6); mengarahkan orang-orang kepada mesias palsu (Mrk. 13:21; Why. 13:11-12); melakukan tanda dan mujizat (22).

    Sembunyikan Jawaban

  • 8c.

    Bagaimanakah kita berjaga-jaga melawan kristus dan nabi palsu?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Hari ini, Iblis terus mengutus mesias-mesias dan nabi-nabi palsu untuk menipu orang-orang percaya. Beberapa mesias dan nabi palsu ini datang dari luar gereja, tetapi ada pulang yang berasal dari dalam gereja sendiri. Kita harus mengenali mereka melalui Roh Kudus dan firman Allah (Gal. 1:6-9; 1Yoh. 4:1-6). Apabila mereka tidak memberitakan atau mengikuti ajaran yang disampaikan para rasul, kita tidak boleh mendengarkan mereka.

    Sembunyikan Jawaban

  • 13:24-27

    9.

    Tuliskanlah tanda-tanda kedatangan Kristus yang kedua kali di ayat 24-27.

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Matahari menjadi gelap; bulan tidak bercahaya; bintang- bintang berjatuhan; kuasa langit bergoncang; Anak Manusia datang dalam awan dengan segala kekuasaan dan kemuliaan; malaikat- malaikat mengumpulkan orang-orang pilihan dari empat penjuru bumi.

    Sembunyikan Jawaban

  • 10a.

    Kapankah Yesus datang kembali?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Tidak ada orang yang mengetahui kapankah Yesus akan datang kembali (32). Pertanyaan yang lebih penting adalah: Mengapa Yesus akan datang kembali?

    Sembunyikan Jawaban

  • 10b.

    Mengapa Yesus akan datang kembali?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Untuk mempersingkat waktunya (20); untuk mengumpulkan orang-orang pilihan (27); untuk menebus (Luk. 21:28); untuk menghakimi (Why. 20:11-15).

    Sembunyikan Jawaban

  • 11.

    Apakah perasaan Anda ketika memikirkan tentang kedatangan Tuhan yang kedua? Mengapa?  

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    (Jawaban ini kosong)
    Sembunyikan Jawaban

  • 12.

    Menyadari kebenaran bahwa dunia ini akan berakhir, apakah rencana dan tujuan hidup Anda?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    (Jawaban ini kosong)
    Sembunyikan Jawaban

  • 13:28-37

    13.

    Siapakah “angkatan ini” (30)?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    1. Orang-orang yang masih hidup di masa Apabila demikian, maka “semuanya itu” berarti hal-hal yang mendahului kedatangan Kristus (5-23).Mereka akan mengalami segala hal yang dinubuatkan Yesus, walaupun generasi- generasi selanjutnya sampai kedatangan Kristus akan terus mengalaminya.

    2. “Angkatan ini” mungkin juga menunjuk pada seluruh umat manusia, yang akan berlalu sebelum langit dan bumi yang baru muncul (2Ptr. 3:12-13).

    Sembunyikan Jawaban

  • 14a.

    Berapa kalikah Yesus menyebutkan bahwa tidak ada orang yang mengetahui kapankah waktunya?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Tiga kali (dua kali di ayat 32, sekali di ayat 35).

    Sembunyikan Jawaban

  • 14b.

    Mengapa Yesus (Anak) mengetahui waktunya (32)?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Yesus sedang menekankan kemahakuasaan Allah. Ia sedang berbicara sebagai salah satu hamba yang bertanggung jawab atas sebuah rumah (34). Sebagai manusia, Yesus sama seperti kita, dan tidak mengetahui jadwal rencana Bapa.

    Sembunyikan Jawaban

  • 14c.

    Mengapa Allah tidak menyatakan waktunya kepada kita? Apakah bahaya di balik usaha untuk mengetahui kapankah dunia ini berakhir?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    “Waktu” tidak berhubungan dengan iman kita. Kita harus siap sedia, senantiasa. Banyak orang mengaku-aku mengetahui kapan tepatnya dunia ini akan berakhir. Kultus-kultus “kiamat” ini menipu orang-orang untuk menyerahkan hidup mereka demi peringatan palsu. Di gereja, kita harus berhati-hati dengan penglihatan dan nubuat yang menunjuk pada tahun atau tanggal tertentu mengenai waktu kedatangan Yesus. Yesus telah mengingatkan kita bahwa kita tidak akan mengetahui kapankah Ia datang, “menjelang malam, atau tengah malam, atau larut malam, atau pagi-pagi buta” (35). Kita harus berjaga-jaga dan berdoa agar tuan kita tidak mendapati kita tertidur saat Ia datang kembali (36).

    Sembunyikan Jawaban

  • 15.

    Bagaimanakah bertunasnya   ranting-ranting    pohon   ara menjelang musim panas menjadi sebuah pelajaran?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Pohon ara yang berdaun lebat adalah pertanda kedatangan musim panas (Ref. Pelajaran 18, Tahukah Anda 7). Begitu juga, tanda-tanda yang disebutkan Yesus menunjukkan bahwa kedatangan-Nya semakin mendekat. Setelah waktunya tiba, Yesus akan datang untuk menggenapi janji-Nya untuk membawa kita ke dalam kerajaan surga.

    Sembunyikan Jawaban

  • 16.

    Mengapa Yesus menekankan bahwa perkataan-Nya tidak akan berlalu (31)?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Ia menekankan kesungguhan dan aminnya nubuat-nubuat-Nya. Ada terjadi perubahan dan kekacauan hebat di Mesias- mesias dan nabi-nabi palsu akan berusaha memperdaya kita. Tetapi firman Kristus akan tetap benar. Ia tidak akan berubah. Selagi kita berjaga dan berdoa menantikan kedatangan- Nya, kita harus mengingatkan diri kita akan janji-janji dan peringatan-peringatan-Nya.

    Sembunyikan Jawaban

  • 17.

    Apakah yang diwakili oleh figur-figur dalam perumpamaan di ayat 34-36? a. Tuan rumah (Mrk. 12:1, 25:14); b. Rumah (1Tim. 3:15; Ef. 2:19; Ibr. 10:21); c. Hamba (1Ptr. 2:16; 2Kor. 4:5); d. Penunggu pintu (Yeh. 33:6; Yer. 6:17; Yoh. 10:3)

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    a. Pemilik rumah – Tuhan Yesus.

    b. Rumah – Gereja, rumah tangga Allah.

    c. Hamba – orang-orang percaya, jemaat gereja, pekerja Allah.

    d. Penunggu pintu – para nabi, pendeta, hamba-hamba Allah.

    Sembunyikan Jawaban

  • 18.

    Jelaskanlah perumpamaan

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Allah telah memberikan kuasa di dunia ini untuk melayani- Nya (1Kor. 4:1-2). Kita mengemban tugas yang berbeda-beda. Sebagian dipercayakan sebagai penunggu pintu atau penjaga, yang tugas utamanya adalah untuk menyampaikan pesan Allah. Inilah sebabnya para pemimpin rohani di gereja harus lebih Selain itu, seluruh gereja harus berjaga-jaga dan berdoa, menantikan Tuhan Yesus datang kembali.

    Sembunyikan Jawaban

  • 19.

    Bandingkanlah perumpamaan di ayat 34-36 dengan tiga perumpamaan di 25:1-13, 45-51, dan 25:14-30.

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Masing-masing perumpamaan ini menunjukkan hal-hal berbeda yang harus kita lakukan sembari menantikan kedatangan Yesus yang Markus 13:34-36 mengingatkan kita untuk melakukan tugas- tugas yang diberikan kepada kita (1Kor. 3:8, 12:4-6). Matius 24:45-51 mengajarkan kita bagaimana menjadi pemimpin yang memelihara rumah tangga Allah (“untuk memberikan mereka makanan pada waktunya” [Mat. 24:45]).

    Perumpamaan sepuluh gadis (Mat. 25:1-13) mengajarkan kita untuk dipenuhi Roh Kudus dan sifat-sifat rohani (minyak dalam dian) kalau-kalau mempelai laki-laki menunda kedatangannya. Perumpamaan talenta (Mat. 25:14-30) mengajarkan kita untuk menggunakan talenta yang Allah berikan untuk melayani- Nya sebaik kemampuan kita. Pelajaran-pelajaran ini dapat dirangkum sebagai “Karena itu berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang… supaya kalau ia tiba-tiba datang jangan kamu didapatinya sedang tidur” (Mat. 24:42; Mrk. 13:36).

    Sembunyikan Jawaban