Latar Belakang

Yesus menarik begitu banyak perhatian dari para pemerintah. Satu demi satu, setiap kelompok yang menentang Yesus datang untuk menyerang-Nya dengan pertanyaan-pertanyaan sulit. Tetapi Yesus membuat mereka terheran-heran dengan jawaban-jawaban-Nya yang bijak.

Ayat-ayat Kunci

(“Tidak pernahkah kamu membaca nas ini: Batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan telah menjadi batu penjuru: hal itu terjadi dari pihak Tuhan, suatu perbuatan ajaib di mata kita.” 12:10-11)

Apakah Anda Tahu...?

  1. Tua-tua (11:27): Anggota Sanhedrin (mahkamah Yahudi) biasa yang tidak memiliki jabatan rohani.  7/1508
  2. Kebun anggur (12:1): Persiapan kebun anggur adalah usaha pertanian yang paling memakan biaya dan sulit di Palestina. 4/1353
  3. Tempat memeras anggur (12:1): Kata Yunani di teks asli menunjukkan sebuah lubang untuk menampung anggur hasil perasan yang difermentasi dengan cepat. Setelah sekitar seminggu, anggur dipindahkan ke kantong kulit untuk disimpan (Ref. Pelajaran 5, Tahukah Anda 4).11
  4. Menara jaga (12:1): Digunakan sebagai tempat berteduh, gudang, dan keamanan. 3/160
  5. Pemilik tanah yang kaya menyewakan tanah mereka kepada penggarap. Mereka diperbolehkan untuk mengelola tanah itu dan memelihara kebun Sebagai imbalan, ketika panen  mereka memberikan sebagian hasil panen sebagai biaya sewa tanah. 3/160
  6. Menurut hukum Yahudi, sebagian lahan yang tidak diakui oleh ahli waris, dinyatakan sebagai tanah tidak bertuan, dan dapat diambil oleh siapa saja. 7/1515
  7. Batu penjuru (12:10): Batu paling penting dalam sebuah bangunan.3/161 Batu ini menopang tembok-tembok yang bersiku dengannya sehingga tidak roboh. 5/258
  8. Herodian (12:13): Lihat Pelajaran 5, Tahukah Anda 8 dan Pelajaran 8, Tahukah Anda 8-10 untuk penjelasan tentang Herodian dan perilaku-perilaku mereka.
  9. Kaisar (12:14): Kepala negara kekaisaran Romawi, serupa dengan Firaun di Mesir. 4/190
  10. Pajak (12:14): Orang-orang Yahudi di Yudea diwajibkan untuk membayar pajak kepada Pajak ini sangat tidak disukai; sebagian bahkan tidak mau membayarnya.7/1516 Orang-orang Farisi (Ref. Pelajaran 4, Tahukah Anda 5) secara tertutup keberatan dengan pajak ini karena alasan-alasan keagamaan, sementara orang-orang Herodian mendukungnya karena alasan-alasan politik. 3/161
  11. Dinar (12:15): Uang keping perak Romawi, senilai dengan upah buruh satu hari.3/63 Uang keping ini digunakan untuk membayar pajak kepada kaisar.7/1471 Uang ini mungkin mempunyai gambar Kaisar Tulisan yang ada di uang ini menjelaskan bahwa kaisar bersifat agung, yang dipandang orang-orang Yahudi sebagai hujatan. 10/1499, 3/162
  12. Saduki (12:18) Kelompok politik Yahudi yang sebagian besar terdiri dari para imam dan kalangan atas. Walaupun jumlah mereka lebih sedikit dan tidak sepopuler orang- orang Farisi, mereka menduduki posisi yang berpengaruh di Mahkamah Agama Yahudi dan biasanya bekerja sama dengan pemerintahan Romawi. Karena mereka hanya mengakui lima kitab Musa, mereka menolak adat istiadat lisan orang- orang Farisi (Ref. Pelajaran 4, Tahukah Anda 5) dan juga ajaran- ajaran tentang kebangkitan, penghakiman yang akan datang, malaikat, dan roh. 3/162

Garis Besar

  • Imam-imam kepala, ahli-ahli Taurat, dan tua-tua
  • Mempertanyakan kuasa Yesus
  • Yesus bertanya tentang baptisan Yohanes
  • Mereka tidak mau menjawab pertanyaan Yesus
  • Perumpamaan tentang penggarap kebun anggur
  • Orang-orang Farisi dan orang-orang Herodian
  • Mempertanyakan Yesus tentang membayar pajak pada Kaisar
  • “Berikanlah kepada Kaisar apa yang wajib kamu berikan kepada Kaisar dan kepada Allah apa yang wajib kamu berikan kepada Allah!”
  • Orang-orang Saduki
  • Mempertanyakan Yesus tentang kebangkitan
  • Yesus menunjukkan kekeliruan dalam pertanyaan mereka

Analisa Umum

  • 1a.

    Tuliskanlah kelompok-kelompok yang datang untuk mencobai Yesus.

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Imam-imam kepala, ahli-ahli Taurat, para tua-tua (27), orang- orang Farisi, orang-orang Herodian (13), orang-orang Saduki (18).

    Sembunyikan Jawaban

  • 1b.

    Mengingat keyakinan yang saling bertentangan di antara kelompok-kelompok ini, apakah yang Anda ketahui tentang musuh-musuh Injil dari kerja sama mereka?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Persekutuan itu menguntungkan kepentingan mereka. Mereka bersatu melawan Yesus walaupun berbeda pendapat (Orang-orang Farisi dengan Saduki [Ref. 23:6-8], ahli-ahli Taurat dengan orang-orang Herodian [pemegang ketat hukum Taurat dengan pihak yang membiarkan kemunduran moral]). Persekutuan itu telah lama berlangsung sebelum Yesus masuk ke Yerusalem; orang-orang Farisi telah bersekongkol dengan orang-orang Herodian untuk membunuh Yesus (Ref. Mrk. 3:6). Yesus adalah ancaman terbesar mereka, sehingga hal itu mempersatukan mereka. Bukannya taat pada ajaran Allah, mereka lebih memilih untuk menyingkirkan Yesus dan melawan untuk mempertahankan kekuasaan mereka.

    Sembunyikan Jawaban

  • 1c.

    Bandingkanlah kerjasama para imam kepala, ahli Taurat, dan sebagainya dengan kesatuan dua belas murid. Dari sini, apakah yang Anda ketahui tentang membela Injil?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Para imam-imam kepala, ahli-ahli Taurat, dan lainnya, mengesampingkan perbedaan mereka untuk sementara waktu, untuk menentang Injil. Mereka adalah kekuatan yang besar karena mereka mengendalikan banyak kelompok dalam masyarakat (konservatif dan liberal, kaya dan miskin, patriot- patriot Yahudi dan pendukung-pendukung pemerintahan Romawi, dan sebagainya). Mereka serupa dengan orang kuat yang dibicarakan Yesus (Mrk. 3:27). Sebaliknya, dua belas murid pun masih saling bertengkar satu sama lain (Mrk. 9:34, 10:37). Mereka tampaknya tidak mampu menghadapi segala penolakan itu. Namun, “Sebab segala sesuatu adalah mungkin bagi Allah.” (Mrk. 10:27); setelah murid- murid menerima Roh Kudus, mereka mempunyai kemampuan yang lebih dari cukup untuk menghadapi segala penganiayaan dari pihak-pihak yang sama (Kis. 4:8, 13, 18-20, 5:27-29).

    Sembunyikan Jawaban

Analisa Bagian

  • 11:27-33

    1.

    Bagaimanakah pertanyaan tentang kuasa Yesus merupakan sebuah perangkap?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Sebelumnya, ahli-ahli Taurat menuduh Yesus kerasukan setan secara terbuka (Mrk. 3:22). Namun karena sekarang Yesus sangat berpengaruh, mereka menuduh Yesus secara tidak langsung dengan mengemasnya dalam bentuk pertanyaan. Pertanyaan itu dimaksudkan untuk mendesak Yesus menyudutkan diri-Nya Apabila Yesus menjawab “dari sorga”, mereka akan menuduh Yesus menghujat Allah (Ref. Mrk. 2:7). Apabila Ia menjawab “dari manusia”, mereka akan menuduh-Nya memberontak melawan pemerintahan Romawi.

    Sembunyikan Jawaban

  • 2.

    Mengapa Yesus bertanya tentang baptisan Yohanes? Dari jawaban Yesus, apakah yang Anda ketahui tentang hikmat- Nya?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Yesus mengetahui bahwa tua-tua, ahli-ahli Taurat dan lainnya, tidak berani menjelek-jelekkan Yohanes Pembaptis (11:32). Untuk menghadapi jebakan mereka, Yesus menggunakan kuasa Yohanes dari surga untuk menjerat mereka dengan kata-kata mereka sendiri. Yesus mencapai dua tujuan dengan bertanya tentang baptisan Pertama, seperti yang ditunjukkan dengan percakapan yang terjadi (11:31- 32), jawaban pertanyaan Yesus juga menjadi jawaban atas pertanyaan mereka. Kedua, baptisan Yohanes (Ref. Mrk. 1:4) mengingatkan mereka bahwa mereka harus bertobat.

    Sembunyikan Jawaban

  • 3.

    Dari pembicaraan antara para imam, ahli Taurat dan tua-tua (11:31-32), apakah yang Anda ketahui tentang nilai-nilai yang mereka anut? Dari jawaban mereka, apakah yang Anda ketahui tentang hikmat mereka?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Mereka hanya ingin mempertahankan kekuasaan mereka. Mereka tidak mau menjawab pertanyaan Yesus, karena kebenaran akan merusak wibawa mereka di depan orang-orang. Di mata dunia, jawaban mereka mungkin tampak berhikmat (tidak mau menjawab pertanyaan Yesus). Namun perkataan Yesus mengandung hikmat rohani, sementara jawaban mereka tidak berarti apa-apa.

    Sembunyikan Jawaban

  • 4.

    Mengapa Yesus tidak mau menjawab pertanyaan mereka?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Yesus sebenarnya sudah menjawab pertanyaan mereka (Ref. Pertanyaan 2). Mereka sudah mengetahui jawabannya, tetapi tidak mau menerimanya. Mereka dibutakan oleh kemunafikan Mereka bertanya kepada Yesus bukan untuk mengetahui kebenaran, tetapi mereka membutuhkan alasan untuk menuduh-Nya. Yesus menegur kemunafikan mereka dalam perumpamaan penggarap kebun anggur. Mereka menyadari maknanya, tetapi tidak mau bertobat (Ref. 12:12).

    Sembunyikan Jawaban

  • 5.

    Apabila seseorang mempertanyakan kuasa dan ajaran gereja, bagaimanakah Anda menjawabnya?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Orang-orang dapat merasa tersinggung dengan ajaran tentang satu gereja sejati, atau mereka menyatakan bahwa berbahasa roh bukanlah perbuatan Roh Kudus. Kita harus belajar dari Yesus, yang tidak secara langsung menghadapi para penuduh- Nya, tetapi mengarahkan mereka pada firman Allah.

    Sembunyikan Jawaban

  • 12:1-12

    6.

    Tuliskanlah apa yang dilakukan pemilik Apakah yang Anda ketahui tentang pentingnya kebun anggur?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Membuka kebun anggur, menanam pagar, menggali lobang tempat memeras anggur, mendirikan menara jaga, menyewakan kebun anggur, pergi.

    Perbuatan pemilik kebun menunjukkan kasihnya pada kebun miliknya (Ref. Yes. 5:1-2). Pagar dan menara jaga berfungsi melindungi kebunnya. Ia menggunakan lobang perasan anggur untuk menyimpan buah di kebun itu. Ia mempercayakan kebunnya pada para penggarap untuk mengerjakannya agar mereka juga dapat memperoleh keuntungan. Di saat yang sama, ia memegang hak milik atas kebun itu karena ia-lah yang mengusahakan segala sesuatu pada kebun itu (Ref. Tahukah Anda 2).

    Sembunyikan Jawaban

  • 7.

    Tuliskanlah apa yang dilakukan orang-orang yang menggarap tanah Apakah niat mereka?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Menangkap, memukul, menyuruh pergi, memukul kepala, mempermalukan, membunuh, melempar keluar.

    Para penggarap tidak pernah bermaksud membayar. Selama ini mereka menginginkan kebun anggur itu untuk mereka sendiri. Ketika tuan kebun terus mengutus hambanya untuk mengambil sebagian hasil, para penggarap menjadi semakin keji, sampai tega membunuh.

    Sembunyikan Jawaban

  • 8.

    Mengapa para penggarap membunuh anak pemilik tanah? (Ref. Tahukah Anda 6)

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Keserakahan para penggarap untuk merebut kebun anggur menentukan perbuatan Pada bagian tertentu dalam perumpamaan itu, mereka telah membunuh banyak hamba utusan (12:5). Mungkin mereka telah menjadi begitu berani sehingga membunuh bukan lagi apa-apa bagi mereka. Bagi mereka, anak tuan kebun hanyalah satu lagi rintangan yang harus disingkirkan agar mereka dapat memperoleh warisan tuan kebun (12:7). Mereka tidak mengakui bahwa tuan kebun- lah yang mempunyai hak atas siapakah yang menerima kebun anggurnya.

    Sembunyikan Jawaban

  • 9.

    Apakah yang dilambangkan figur-figur di bawah ini? a. Kebun anggur (Yes. 3:14, 27:2); b. Pemilik tanah (Mrk. 10:12); c. Para penggarap (Mrk. 10:12); d. Hamba-hamba yang diutus (Kis. 7:51-52); e. Anak pemilik tanah (Kis. 7:52); f. Orang-orang yang menerima kebun anggur (Kis. 13:46, 11:11).

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    a. Kebun anggur – Israel, umat Allah, gereja.

    b. Tuan kebun anggur – Allah.

    c. Penggarap – pekerja-pekerja yang tidak setia dan licik; para imam kepala, ahli-ahli Taurat, dan tua-tua.

    d. Hamba yang diutus – para Banyak pekerja yang tetap menyatakan firman Allah dengan berani, walaupun banyak di antara pendahulu mereka yang dibunuh. Yohanes Pembaptis adalah salah satunya (Mrk. 6:27).

    e. Anak tuan kebun – Yesus.

    f. Orang-orang lain yang menerima kebun anggur – bangsa- bangsa bukan Yahudi, mereka yang setia kepada Allah.

    Sembunyikan Jawaban

  • 10.

    Bacalah ayat 12:10-11. Bagaimanakah Yesus serupa dengan batu penjuru? Bagaimanakah Tuhan melakukannya? Apakah yang menakjubkan bagi kita? (Ref. 10:4; Kis. 4:11-12; 1Ptr. 2:4-8)

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Yesus ditolak oleh imam-imam kepala dan pihak-pihak lainnya. Ketidakpercayaan mereka menyebabkan mereka jatuh dan dihancurkan (Luk. 20:18). Yesus adalah batu penjuru gereja, karena hanya Dia-lah penyelenggara keselamatan satu- Tuhan telah menjanjikan keselamatan. Di waktu yang telah ditentukan, Ia akan datang ke dunia untuk menyelamatkan kita. Semakin kita memahami rencana Allah, semakin Ia indah bagi kita (Rm. 11:33-36).

    Sembunyikan Jawaban

  • 12:13-17

    11a.

    Mengapa orang-orang Farisi dan Herodian memuji Yesus?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Hal itu adalah bagian dari kemunafikan mereka, yang terlihat oleh Yesus (12:15).

    Sembunyikan Jawaban

  • 11b.

    Apakah sikap yang alkitabiah untuk menghadapi pujian?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Yang terpenting bagi kita adalah memuji Allah (Mat. 5:16) dan dipuji Allah. Kita tidak boleh sampai melakukan kesalahan dengan mementingkan pujian dari manusia daripada pujian dari Allah (Yoh. 12:43; 1Tes. 2:6).

    Sembunyikan Jawaban

  • 12.

    Bagaimanakah pertanyaan tentang pajak kepada kaisar merupakan sebuah perangkap (Ref. Tahukah Anda 9)

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Pertanyaan itu dirancang untuk menjerat Yesus dalam dilema agama dan politik. Kalau Ia menjawab “Ya”, orang-orang Farisi dapat menyatakan bahwa Yesus adalah pendukung penjajah Romawi dan mempengaruhi orang-orang untuk melawan- Nya. Apabila Ia menjawab “Tidak”, orang-orang Herodian dapat menggunakannya sebagai alasan untuk meminta orang- orang Romawi menangkap-Nya.

    Sembunyikan Jawaban

  • 13.

    Apakah yang Anda ketahui tentang hikmat Yesus dari jawaban- Nya (12:17)?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Yesus melihat di atas perkara membayar Ia mengajarkan bahwa kita harus menunaikan tanggung jawab, baik di dunia maupun tanggung jawab rohani, bukan terjebak pada perkara memilih salah satunya. Kita tidak boleh menggunakan agama sebagai pembenaran untuk mangkir dari tanggung jawab kita pada masyarakat (Ref. Mrk. 7:11-12). Lebih penting lagi, kita harus memuliakan Allah di atas segala sesuatu, karena Ia telah memberikan segalanya kepada kita. Kita harus menjalankan iman kita, agar kita dapat memuliakan Allah di dunia yang gelap (Flp. 2:15).

    Sembunyikan Jawaban

  • 14.

    Apakah pengajaran Alkitab tentang membayar pajak?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Taat pada pemerintah kita “karena Allah” (1Ptr. 2:13-14) adalah tugas dan tanggung jawab Kita harus tunduk pada hukum negara tempat kita berdiam, selama kita tidak melanggar perintah Allah. Di antaranya, membayar pajak menurut hukum yang berlaku (Rm. 13:5-7). Namun yang perlu kita ingat, hutang kita adalah kepada Allah, dan kepada sesama manusia (Rm. 13:8).

    Sembunyikan Jawaban

  • 12:18-27

    15.

    Bagaimanakah pertanyaan tentang kebangkitan merupakan sebuah perangkap?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Orang-orang Saduki menanyakan tentang skenario yang sangat khusus. Mereka ingin membatasi perdebatan itu menurut keinginan mereka Namun Yesus tidak mau mengikuti permainan mereka; Ia tidak menjawab pertanyaan mereka, sebaliknya, menunjukkan kesalahan mereka.

    Sembunyikan Jawaban

  • 16.

    Bagaimanakah orang-orang Saduki “sesat” (12:24, 27)?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Karena tujuan mereka adalah untuk menjerat Yesus melalui perkataan-Nya, mereka kehilangan pandangan pada cakupan yang lebih Skenario yang mereka ajukan terlalu dibuat-buat dan tidak realistis, sehingga tidak bermakna. Karena itu, Yesus menegur mereka karena tidak mengetahui Kitab Suci maupun kuasa Allah (12:24). Mereka tidak memahami dari Kitab Suci bahwa memang ada kebangkitan orang mati, dan mereka tidak percaya bahwa Allah mempunyai kuasa untuk menciptakan tatanan keberadaan yang baru dalam hidup yang dibangkitkan, melampaui apa yang kita dapat bayangkan dengan pengertian kita yang terbatas.

    Sembunyikan Jawaban

  • 17.

    Bagaimanakah Keluaran 3:6 (dikutip di ayat 12:26) adalah bukti kebangkitan?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Allah adalah “Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah ” Allah adalah Allah orang hidup. Dua kebenaran ini menunjukkan bahwa walaupun Abraham, Ishak, dan Yakub telah meninggal, mereka akan dibangkitkan kepada hidup di masa depan, dan mereka sesungguhnya hidup di mata Allah (Ref. Luk. 20:38).

    Sembunyikan Jawaban

  • 18.

    Apakah yang Anda ketahui tentang hikmat Yesus dari jawaban- Nya (12:24)?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Karena orang-orang Saduki mengajukan pertanyaan nalar, Yesus pun menjawabnya dengan Yesus menjawab dari Alkitab (yang katanya mereka yakini) untuk membantah kesimpulan mereka. Mereka tidak dapat menyangkal bahwa Allah sendiri berkata, “Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub.” (12:26) Mereka juga tidak dapat membantah bahw Allah adalah Allah orang yang hidup. Dua keyakinan ini menunjukkan bahwa akan ada kebangkitan.

    Sembunyikan Jawaban

  • 19.

    Tuliskanlah contoh-contoh teka-teki yang dirancang untuk menggugurkan iman kita. Apakah pandangan Alkitab pada hal-hal ini?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    “Dapatkah Allah menciptakan batu yang demikian besar, sehingga Ia sendiri tidak dapat mengangkatnya?” “Bisakah Allah berbuat jahat?” “Bagaimana mungkin orang bisa bangkit kalau jenazahnya dikremasi dan abunya dibuang?”

    Pertanyaan-pertanyaan ini menunjukkan isi hati orang yang menanyakannya. Sama seperti orang-orang Saduki, mereka ingin membantah Allah dengan nalar-nalar yang sulit. Pemikiran ini serupa dengan orang-orang yang mengejek Yesus di kayu salib (Ref. Mrk. 15:30-32). Bagi mereka, hal yang masuk akal adalah apabila Yesus turun dari salib-Nya. Mereka tidak memahami bahwa Yesus harus mati di kayu salib demi menebus dosa-dosa manusia. Apabila seseorang memilih untuk menolak Yesus walaupun adanya bukti-bukti meyakinkan pada kuasa ilahi-Nya, ia “benar-benar sesat.” (12:27)

    Sembunyikan Jawaban

  • 20.

    Apabila seseorang mengajukan sebuah teka-teki untuk mempertanyakan iman Anda, bagaimanakah Anda harus menjawabnya?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Yesus tidak secara langsung menjawab pertanyaan Ia menggunakan Alkitab untuk menunjukkan kelemahan pemikiran mereka. Apabila seseorang hanya bermaksud untuk menggoyang iman Anda, Anda tidak perlu menghabis-habiskan waktu mengikuti permainannya. Apabila ia sungguh- sungguh mencari kebenaran, kita dapat menunjukkan ayat-ayat Alkitab yang menunjukkan bahwa kita tidak dapat menyelami Allah (Ayb. 36:26; Rm. 11:33). Allah tidak akan menjadi Allah apabila kita dapat mengetahui jalan pikiran-Nya sepenuhnya.

    Sembunyikan Jawaban