Latar Belakang

Sampai di sini, Tuhan Yesus telah menunjukkan Kemesiasan-Nya melalui pengajaran dan pekerjaan-Nya. Ada banyak tanggapan yang berbeda dari orang-orang melihat pelayanan Yesus dan berbagai pandangan tentang siapakah Yesus. Pengakuan Petrus atas Kristus pada bagian ini adalah titik balik dalam injil. Jati diri Yesus sekarang sepenuhnya diungkapkan. Sejak ayat 21, injil berlanjut ke bagian akhir dalam pelayanan Yesus. Tuhan Yesus akan menghadapi tentangan yang semakin besar dan akhirnya menyelesaikan misi-Nya melalui penderitaan, maut, dan kemuliaan.

Ayat-ayat Kunci

(“Maka jawab Simon Petrus: “Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!” 16:16)

Apakah Anda Tahu...?

  1. Kaisarea Filipi (16:13): dibangun oleh Herodes Filipus (ref.2:20, 22), yang memperluas kota kecil di dataran 350 meter di atas permukaan laut di dasar Gunung Hermon, dan dinamai untuk menghormati Kaisar, dengan tambahan “Filipi” untuk membedakannya dari kota pantai dengan nama yang sama. Terletak 40 kilometer di sebelah utara Galilea. Sebagian besar penduduknya bukan orang Yahudi. 6/364
  2. Bin Yunus (16:17): Anak Yunus atau Yohanes.

Garis Besar

  • Meminta sebuah tanda
  • Waspada dengan ragi orang Farisi dan Saduki
  • Pengakuan Petrus akan Kristus
  • Nubuat pertama tentang penderitaan, kematian, dan kebangkitan
  • Mengikuti Kristus

Analisa Umum

  • 1.

    Bandingkanlah sikap dan jawaban Yesus yang berbeda pada dua kelompok orang di ayat 1 hingga 12, dan jelaskanlah perbedaannya.

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Tuhan tidak banyak berkata-kata untuk menjawab orang-orang Farisi dan Saduki karena Ia mengetahui niat jahat mereka. Ia menyebut mereka “orang-orang munafik”. Namun di lain pihak, walaupun Tuhan menegur murid-murid-Nya karena kurangnya iman mereka, Ia masih menghadapi kekurangan mereka dengan sabar dan menjelaskan mereka hingga akhirnya mereka memahami pengajaran-Nya. Ini disebabkan karena murid-murid, yang walaupun lambat dalam belajar, tidak mengeraskan hati mereka seperti orang-orang Farisi dan Saduki. Murid-murid ini sungguh adalah para pengikut Kristus yang telah Ia pilih untuk menunjukkan kehendak-Nya (17).

    Sembunyikan Jawaban

  • 2a.

    Apakah hubungan antara 1-12 dengan 13-20?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Keduanya adalah mengenai siapakah Yesus. Orang-orang Farisi dan Saduki menginginkan bukti bahwa Yesus sungguh adalah Allah. Tetapi Yesus tidak mau mengabulkan keinginan mereka. Sebaliknya, Yesus menunjukkan siapakah diri-Nya kepada murid-murid dengan terbuka, dan menubuatkan penderitaan dan kemuliaan-Nya. Kita juga melihat perbedaan di antara dua ayat ini. Ayat pertama berhubungan dengan penolakan di daerah orang Yahudi, sementara yang kedua, yang mencatat pengakuan Petrus, terjadi di daerah bangsa-bangsa lain. Sekali lagi terdapat petunjuk bahwa Kristus telah ditolak oleh umat pilihan-Nya sendiri.

    Sembunyikan Jawaban

  • 2b.

    Antara 13-20 dengan 21-28?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    13-20 adalah mengenai siapakah Yesus. 21-28 adalah mengenai tugas Yesus dan jalan menjadi murid-Nya. Sebagai murid Yesus, kita harus sungguh-sungguh mengenal Tuhan kita, dan untuk apa Ia datang ke dunia. Maka barulah kita dapat mengikuti jejak penderitaan dan akhinya, kemuliaan-Nya.

    Sembunyikan Jawaban

Analisa Bagian

  • 16:1-4

    1a.

    Apakah maksud dibalik orang-orang Farisi dan Saduki yang meminta tanda dari Yesus?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Permintaan mereka menunjukkan ketidakpercayaan mereka. Yesus sudah memperlihatkan bahwa Ia adalah Anak Allah melalui pekerjaan pelayanan-Nya. Tetapi karena hati mereka yang degil, mereka ingin membebankan Yesus untuk membuktikannya. Mereka mengira Yesus berkewajiban membuktikan diri-Nya di hadapan mereka, apabila Yesus ingin mereka percaya kepada-Nya.

    Sembunyikan Jawaban

  • 1b.

    Apakah Anda pernah meminta sesuatu dari Allah dengan maksud yang sama? Apa yang salah dari maksud ini?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Kadang-kadang kita ingin agar Allah membuktikan tanpa ada ruang keraguan tentang apa yang telah Ia perintahkan dalam Alkitab atau telah Ia tunjukkan kepada kita dengan jelas (seperti Bileam, di Bilangan 22). Namun alasan sesungguhnya adalah karena kita ragu-ragu dalam mengikuti firman-Nya. Tetapi kita tidak mempunyai hak untuk meminta Allah menunjukkan bukti agar kita percaya dan mematuhi perintah-Nya. Tanda dan mujizat tidak berarti apa-apa bagi mereka yang tidak mau percaya (Luk. 16:27-31).

    Sembunyikan Jawaban

  • 2a.

    Apakah tanda-tanda waktu (3)?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Merujuk pada pekerjaan-pekerjaan yang telah dilakukan Kristus, yang menandakan masa kedatangan kerajaan Allah.

    Sembunyikan Jawaban

  • 2b.

    Apakah tanda nabi Yunus? dan bagaimanakah itu menjadi suatu tanda?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Lihat 12:39-41, dan pelajaran 17, pertanyaan 8.

    Sembunyikan Jawaban

  • 3.

    Mengapa Tuhan menyebut orang-orang sebagai “angkatan yang jahat dan tidak setia”?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Di Perjanjian Lama, Allah menyebut bangsa Israel sebagai para pezinah karena mereka telah meninggalkan Allah dan menyembah allah-allah lain. Begitu juga, orang-orang di masa Yesus menolak Kristus dan berkeras pada dosa-dosa dan ketidakpercayaan mereka.

    Sembunyikan Jawaban

  • 16:5-12

    4.

    Dari ayat 1-4, apakah pengajaran orang-orang Farisi dan Saduki?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Pengajaran orang-orang Farisi dan Saduki merujuk pada sikap mereka yang tidak percaya dan tuntutan mereka akan tanda-tanda dari Yesus (1Kor. 1:22).

    Sembunyikan Jawaban

  • 5.

    Mengapa ajaran-ajaran orang Farisi dan Saduki disebut “ragi”?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Mereka menimbulkan pengaruh terselubung pada orang-orang yang tidak waspada.

    Sembunyikan Jawaban

  • 6.

    Bagaimanakah ketidak mengertian murid-murid menunjukkan bahwa iman mereka kecil?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Murid-murid beriman kecil karena mereka masih tidak percaya pada kuasa Yesus bahkan setelah dua mujizat memberi makan orang banyak. Mereka lebih memperhatikan masalah makanan saat Yesus sedang membicarakan hal yang jauh lebih penting daripada roti.

    Sembunyikan Jawaban

  • 16:13-20

    7a.

    Apakah perbedaan dua pertanyaan Yesus (13, 15)?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Pertama adalah mengenai pengertian orang-orang tentang Yesus, dan kedua adalah mengenai pengertian murid-murid tentang Dia.

    Sembunyikan Jawaban

  • 7b.

    Mengapa penting bagi murid-murid untuk mengetahui jati diri Yesus?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Pengetahuan akan siapakah Yesus sangatlah pentng lagi pengikut Kristus, agar mereka tidak mengikuti Dia dengan maksud yang tidak benar. Pengetahuan ini juga harus bersifat pribadi agar orang percaya akan tetap murni di hadapan Tuhan tanpa terpengaruh dengan pendapat-pendapat dominan.

    Sembunyikan Jawaban

  • 7c.

    Apakah Anda mempunyai pengetahuan pribadi tentang Yesus? Bagi Anda, siapakah Yesus?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    (Jawaban ini kosong)
    Sembunyikan Jawaban

  • 8.

    Apakah maksudnya Yesus adalah “Mesias, Anak Allah yang hidup”?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Ia adalah Mesias, yang diurapi Allah (Kis. 4:26-27). Ia adalah Allah yang menjadi manusia (Yoh. 1:14; Ibr. 5:4-6).

    Sembunyikan Jawaban

  • 9a.

    Apakah ucapan Tuhan di ayat 18 berarti bahwa Petrus akan menjadi dasar gereja? Jelaskanlah jawaban Anda.

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Alkitab mengajarkan bahwa Yesus Kristus adalah dasar dan batu penjuru (1Kor. 3:11; 1Ptr. 2:4-6). Tetapi Surat Efesus juga mengajarkan, “yang dibangun di atas dasar para rasul dan para nabi, dengan Kristus Yesus sebagai batu penjuru” (Ef. 2:20). Dua pengajaran ini tidak bertentangan. Kristus-lah yang memilih para rasul dan membangun gereja-Nya dengan kuasa yang telah Ia berikan kepada mereka dan pengajaran-pengajaran yang telah Ia percayakan kepada mereka (19). Petrus, yang namanya juga berarti “batu”, dipilih untuk mewakili para rasul dan dasar gereja. Tetapi ini tidak berarti Petrus sempurna dan lebih tinggi daripada orang-orang percaya lainnya, dan bukan berarti orang-orang percaya harus membangun iman mereka dari dia. Para rasul hanyalah hamba-hamba yang diutus Allah untuk membangun gereja (1Kor. 3:9-11).

    Sembunyikan Jawaban

  • 9b.

    Apakah “gereja”?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Kata “gereja” berasal dari kata Yunani yang berarti “terpanggil”. Gereja adalah kumpulan umat Allah yang dibeli dengan darah Kristus (Kis. 20:28; Why. 5:9).

    Sembunyikan Jawaban

  • 9c.

    What is the “gates of Hades”? Why shall it not prevail against the church?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    “Gates” is symbolic of power, referring to fortifications (Gen 22:17; Ps 127:5). “Gates of Hades” means the power of death (Job 17:16; 38:17; Ps 9:13; 107:18; Isa 38:10). The church, purchased by Christ’s blood, is victorious over everlasting death and will never be destroyed because Christ has overcome death (1Cor 15:55-57).

    Sembunyikan Jawaban

  • 10.

    Jelaskanlah tentang “kunci Kerajaan Sorga” dan “Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga” di ayat 19.

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Kunci kerajaan surga menunjukkan injil keselamatan. Melalui pewahyuan Allah, para rasul menerima kunci kerajaan Allah (ref. Luk. 11:52). Kristus juga memberikan kuasa untuk mengekang dan melepaskan, yang berhubungan dengan penetapan dan pengampunan dosa (Yoh. 20:22, 23). Ketika gereja mengabarkan injil kerajaan surga, mereka yang taat pada injil akan dilepaskan dari penjajahan Iblis (Kis. 26:18). Tetapi dosa-dosa tetap ada pada mereka yang menolak injil (lihat 18:6).

    Sembunyikan Jawaban

  • 11.

    Mengapa Tuhan menyuruh murid-murid-Nya untuk merahasiakan jati diri-Nya?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Orang-orang di masa itu mempunyai asumsi yang salah tentang seperti apakah Mesias. Yesus menghendaki agar mereka percaya kepada-Nya bukan karena mereka mengharapkan-Nya menjadi pahlawan nasional, tetapi melalui percaya, bertobat, dan taat.

    Pada saat itu dalam pelayanan Yesus, Allah menghendaki agar identitas Yesus diungkapkan hanya kepada orang-orang yang

    rendah hati dan setia, dan bukan pada orang-orang yang tidak percaya dan keras kepala (11:25, 13:11-15). Murid-murid mengabarkan Kristus hanya setelah kebangkitan-Nya (17:9). Alasan lain yang mungkin adalah karena pernyataan akan ke-Mesias-an-Nya secara meluas dapat menghasilkan penolakan yang terlalu dini.

    Sembunyikan Jawaban

  • 16:21-23

    12.

    Mengapa Yesus melihat perkataan dan perbuatan Petrus sebagai pekerjaan Iblis?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Yesus menganggap hambatan apa pun yang menghalangi kehendak Bapa sebagai pekerjaan Iblis (4:8-10). Walaupun Petrus mungkin bermaksud baik, ia telah menjadi batu sandungan.

    Ia berbicara dan bertindak seturut dengan kehendak manusia, bukan kehendak Allah. Iblis sering menggunakan keinginan dan pemikiran manusia untuk menghalangi pekerjaan Allah.

    Sembunyikan Jawaban

  • 13.

    Jelaskanlah ungkapan-ungkapan di bawah ini: a. Menyangkal dirinya; b. Memikul salibnya; c. Mengikut Aku; d. Menyelamatkan dan kehilangan nyawa. Lihat juga ayat 26.

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    a. Menyerah pada kehendak dan keinginan pribadi.

    b. Orang yang dijatuhi hukuman penyaliban harus memikul salibnya sendiri. Perintah ini mengandung arti bahwa kita harus siap untuk melalui penderitaan dan kematian demi Kristus. Di dalamnya tersirat perintah untuk menyingkirkan sifat dosa kita (Rm. 8:13; Gal. 5:24, 6:14).

    c. Mengikuti jejak Kristus, melakukan apa yang Ia akan lakukan (1Ptr. 2:21; Yoh. 12:26; 1Kor. 11:1; 1Yoh. 2:6).

    d. Kehidupan yang pertama menunjukkan hal-hal di dunia, seperti berjalan menurut kehendak pribadi (1Yoh. 2:15-17). Kehidupan yang kedua menunjukkan kehidupan rohani, atau kekal, dan kemuliaan yang akan kita terima (26, 27). Kita tidak dapat memperoleh kehidupan kekal apabila kita tidak menyangkal kehendak kita sendiri dan mengikuti kehendak Allah dalam hidup kita.

    Sembunyikan Jawaban

  • 14.

    Dengan pengajaran-pengajaran tentang menjadi murid Yesus ini, apakah yang harus Anda lakukan dalam kehidupan pribadi Anda untuk menjadi murid Kristus yang sejati?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban
    (Jawaban ini kosong)
    Sembunyikan Jawaban

  • 15.

    Peristiwa apakah yang dimaksud Tuhan di ayat 28?

    •  
    •  
    •  
    •  
    Lihat Jawaban

    Dari banyak penafsiran yang telah diajukan, terdapat dua di antaranya yang mungkin. Penafsiran pertama menyatakan bahwa kedatangan Anak Manusia dalam kerajaan-Nya menunjukkan perubahan, yang akan terjadi enam hari setelah penubuatannya (17:1 dst). Selama perubahan itu, murid-murid menyaksikan Kristus dalam kemuliaan-Nya, dan pokok pembicaraan Kristus dengan Musa dan Elia adalah kemuliaan yang akan diperoleh melalui penderitaan (Luk. 9:31). Penafsiran kedua, yang berhubungan dengan yang pertama, berpendapat bahwa penafsiran ini menunjukkan pekerjaan Roh Kudus yang penuh kuasa di tengah-tengah gereja setelah Yesus naik ke surga. Kristus menyatakan kuasa yang besar di dalam gereja-Nya melalui pengabaran injil yang penuh kuasa, jumlah besar orang-orang yang bertobat, dan tanda dan mujizat.

    Sembunyikan Jawaban